Catat Sejarah, MonaLesa Brackett Jadi Perempuan Berhijab Pertama di Miss USA - juandry blog

Halaman ini telah diakses: Views
kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Catat Sejarah, MonaLesa Brackett Jadi Perempuan Berhijab Pertama di Miss USA
Oct 30th 2025, 19:30 by kumparanWOMAN

MonaLesa Diamond Brackett jadi finalis berhijab pertama di ajang Miss USA. Foto: Instagram @dontcallmemona
MonaLesa Diamond Brackett jadi finalis berhijab pertama di ajang Miss USA. Foto: Instagram @dontcallmemona

Ada yang berbeda di panggung Miss USA 2025 yang digelar pada 24 Oktober kemarin, Ladies. Yaitu penampilan kontestan berhijab bernama MonaLesa Diamond Brackett.

Perempuan yang mewakili negara bagian New Hampshire itu menjadi finalis pertama yang mengenakan hijab di ajang Miss USA sepanjang sejarah. Meski penampilannya berbeda dibanding peserta lainnya, ia tetap melenggang dengan percaya diri.

Penampilannya di ajang bergengsi ini sontak mencuri perhatian masyarakat global termasuk Indonesia. Lalu, seperti apa sosok MonaLesa yang berhasil tembus di panggung Miss USA? Simak ulasannya berikut ini.

Sosok MonaLesa Diamond Brackett

MonaLesa Diamond Brackett jadi finalis berhijab pertama di ajang Miss USA. Foto: Instagram @missusa
MonaLesa Diamond Brackett jadi finalis berhijab pertama di ajang Miss USA. Foto: Instagram @missusa

MonaLesa meraih gelar sarjana di Morgan State University dengan jurusan Science of Telecommunication. Setelah itu, perempuan berusia 35 tahun ini melanjutkan studi magister di Long Island University, mengambil program Master of Fine Arts in Writing & Producing for Television.

Selain berprestasi di bidang akademik, MonaLesa juga dikenal memiliki jiwa sosial yang kuat. Ia mengabdikan diri sebagai edukator di New York City Department of Education, dengan fokus memimpin lokakarya penulisan naskah bagi siswa dari berbagai latar belakang sejak 2013.

Di luar dunia pendidikan, MonaLesa turut terlibat dalam berbagai kegiatan sosial. Ia aktif menginisiasi program literasi keuangan untuk pemuda serta terlibat dalam proyek restorasi taman di Brooklyn, New York.

Keterlibatannya dalam isu kesehatan pun berangkat dari pengalaman pribadi. Kehilangan sang ibu akibat kanker usus besar membuat MonaLesa berkomitmen untuk menyuarakan pentingnya skrining kanker genetik dan kesadaran akan deteksi dini penyakit tersebut.

Tak berhenti di sana, MonaLesa juga mendirikan The Real Estate Fairy, sebuah inisiatif yang membantu mantan tunawisma menemukan hunian yang layak dan stabil.

Perjalanan menapaki ajang Miss USA

MonaLesa Diamond Brackett jadi finalis berhijab pertama di ajang Miss USA. Foto: Instagram @missusa
MonaLesa Diamond Brackett jadi finalis berhijab pertama di ajang Miss USA. Foto: Instagram @missusa

Sejak usia 16 tahun, MonaLesa Diamond Brackett telah memulai kariernya di dunia pageant. Pada tahun 2013, ia berhasil meraih posisi 4th Runner-Up di ajang Miss DC America Pageant.

Namun, langkahnya sempat terhenti pada tahun 2016 ketika sang ibu didiagnosis menderita kanker. Setelah beberapa tahun vakum, MonaLesa berusaha kembali mengejar impiannya di dunia kontes kecantikan. Sayangnya, saat itu Miss USA masih menerapkan batas usia peserta, sehingga ia belum dapat berkompetisi.

"Saya sempat bertanya-tanya, 'Tuhan, mengapa saya terus memikirkan ini kalau aku tidak bisa melakukannya lagi?'" ungkap MonaLesa dalam wawancaranya dengan Her Agenda.

Harapan itu akhirnya muncul kembali ketika Miss USA resmi menghapus batas usia peserta pada tahun 2025. Keputusan tersebut membuka jalannya untuk kembali ke dunia yang ia cintai.

"Saya bersyukur karena Organisasi Miss USA terus berkembang dan mencerminkan keberagaman Amerika Serikat. Sebagai perempuan Muslim berhijab, saya sangat menghargai inklusivitas yang kini membuka ruang bagi perempuan dari berbagai usia, status, pengalaman sebagai ibu, dan identitas," ujar MonaLesa yang dikutip dari People.

Perjalanan MonaLesa dimulai kembali melalui ajang Miss New York USA 2025, di mana ia berhasil meraih posisi runner-up kedua. Menyadari bahwa posisi tersebut belum cukup untuk melaju ke tingkat nasional, ia memutuskan untuk mencoba peruntungan di negara bagian lain.

Keinginannya ini bukan semata-mata untuk dirinya sendiri. Melainkan bentuk penghormatan kepada mendiang ibunya. Dengan tekad yang kuat, Ia akhirnya dinobatkan sebagai Miss New Hampshire USA 2025 dan mewakili negara bagian tersebut di ajang nasional. Di tingkat nasional, MonaLesa berhasil menembus Top 20 Miss USA 2025.

"Tuhan telah mengambil ibuku, tetapi Ia mengembalikan kepada kami mimpi yang kami mulai 19 tahun lalu. Saya bersyukur dapat mencatat sejarah dan berkompetisi di Miss USA tepat pada hari peringatan wafatnya ibuku," tulisnya di akun Instagram pribadinya pada Jumat (24/10).

Kehadirannya di Miss USA 2025 menjadi simbol keberagaman dan inklusivitas di dunia kontes kecantikan Amerika Serikat.

Baca juga: Miss Venezuela: Saat Kontes Kecantikan Jadi Jalan Keluar Krisis Sosial & Ekonomi

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url