Saat Anak Tidak Terlihat Ambisius, Apakah Orang Tua Harus Khawatir? - juandry blog

Halaman ini telah diakses: Views
kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Saat Anak Tidak Terlihat Ambisius, Apakah Orang Tua Harus Khawatir?
Jul 22nd 2025, 12:13 by kumparanMOM

Saat Anak Tidak Terlihat Ambisius, Apakah Orang Tua Harus Khawatir? Foto: Shutterstock
Saat Anak Tidak Terlihat Ambisius, Apakah Orang Tua Harus Khawatir? Foto: Shutterstock

Ambisi sering kali dianggap sebagai tiket menuju kesuksesan. Tak heran, anak yang terlihat ambisius kerap dipuji, sementara anak yang tampak santai atau tidak menunjukkan keinginan kuat dianggap kurang bersemangat, bahkan dikhawatirkan masa depannya. Anggapan inilah yang kerap membuat orang tua khawatir.

Psikolog Pendidikan Rumah Dandelion, Orissa Anggita Rinjani, mengatakan memang benar banyak orang tua khawatir tentang jati diri anaknya. Salah satunya, karena buah hatinya terlihat tidak ambisius.

"Orang tua yang menjadi khawatir kalau anak gak ambisius artinya anaknya gak bisa sukses di masa depan. Padahal ambisius tidak sama dengan menjadi sukses," kata Orissa kepada kumparanMOM, Senin (21/7).

Lantas, Kenapa Ada Anak yang Ambisius, Sedangkan Anak Lainnya Tidak?

Ilustrasi anak dan ibu.   Foto: Shutterstock
Ilustrasi anak dan ibu. Foto: Shutterstock

Pertama, anak satu dengan anak lainnya tentu saja berbeda. Salah satu perbedaannya ialah temperamen atau kepribadian alami anak.

Kedua, anak juga memiliki minat dan memiliki hal yang bermakna . Anak yang terlihat tidak ambisius biasanya karena mereka belum menemukan keduanya.

Ketiga, tekanan juga bisa mengubah anak. Tekanan terlalu tinggi dari orang tua atau pun orang dewasa di sekitarnya dapat berdampak buruk untuk anak.

"Atau terlalu sering dibanding-bandingkan yang justru membuat anak menjadi kurang percaya diri dan menghindari tantangan karena takut gagal," ucap Orissa.

Hal yang Sebaiknya Dilakukan Orang Tua untuk Menumbuhkan Ambisi Anak

1. Berikan variasi kegiatan atau pengalaman

Anak-anak belum tentu langsung tahu apa yang mereka sukai atau minati. Itulah mengapa penting bagi orang tua untuk memberikan anak variasi kegiatan atau pengalaman. Dengan begitu, anak memiliki ruang untuk mencoba atau merasa tertarik.

Ilustrasi orang tua bicara kepada anaknya. Foto: takayuki/Shutterstock
Ilustrasi orang tua bicara kepada anaknya. Foto: takayuki/Shutterstock

"Keduanya dapat menjadi ruang eksplorasi anak untuk menemukan minatnya," tuturnya.

2. Fokus pada proses bukan hasil

Dalam mendampingi anak, orang tua dianjurkan untuk tidak terpaku pada pencapaian semata seperti peringkat kelas atau piala lomba. Sebaiknya, fokuslah pada proses dan pengalaman yang anak lalui.

Daripada bertanya, "Kamu juara berapa?", akan lebih membangun jika orang tua bertanya, "Apa yang kamu pelajari hari ini?"

3. Sebaiknya tidak terburu-buru melabel anak tidak ambisius

Saat anak terlihat tenang atau tidak menunjukkan keinginan besar pada satu hal tertentu, orang tua sering kali buru-buru menganggap anaknya kurang ambisius. Padahal, bisa jadi anak justru memiliki dorongan dan semangat untuk mencapai sesuatu, hanya saja bentuknya mungkin berbeda dari yang dibayangkan orang tua.

Ilustrasi ibu marah pada anak. Foto: Shutter Stock
Ilustrasi ibu marah pada anak. Foto: Shutter Stock

4. Sebagai orang tua, Anda sebaiknya memahami bahwa keberhasilan anak dipengaruhi oleh berbagai faktor lain

Keberhasilan seorang anak tidak hanya bergantung pada kemauan atau ambisi pribadi. Lingkungan yang suportif, kesehatan mental yang baik, kesempatan untuk mencoba, serta dukungan orang tua adalah beberapa faktor penting lainnya.

"Seperti kesadaran diri, kemampuan meregulasi emosi, kemampuan perencanaan, keterampilan kerja sama, dan juga ketekunan dan disiplin. Mari sebagai orang tua, kita juga bantu anak untuk mengembangkan berbagai keterampilan ini," tutup Orissa.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url