Tangkapan layar video warga memunguti bawang bombai yang dibuang berkarung-karung, di Kota Batam, Minggu (26/10/2025). Dok: Batamnews
Suasana di Kavling Tering Raya, Kelurahan Tanjung Sengkuang, Kecamatan Batuampar, Kota Batam, mendadak heboh pada Minggu (26/10/2025). Warga dikejutkan oleh penemuan ribuan karung berisi bawang bombai yang berserakan di kawasan dataran curam.
Bawang-bawang itu disebut-sebut dibuang secara misterius dari sebuah truk yang identitasnya belum diketahui. Kejadian ini segera menarik perhatian warga sekitar. Banyak yang datang beramai-ramai membawa karung dan kantong plastik untuk memungut bawang yang masih tampak segar, sebagian untuk dikonsumsi, sebagian lainnya untuk dijual kembali.
Fenomena ini membuat Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam waspada. Kepala Dinkes Batam, Didi Kusmarjadi, mengimbau warga agar berhati-hati dan tidak sembarangan mengonsumsi bawang bombai tersebut karena asal-usulnya belum jelas.
"Selama bahan itu masih memenuhi syarat untuk dikonsumsi, tidak masalah. Tapi soal kelayakan konsumsi, itu harus dijawab oleh Dinas Ketapang," ujar Didi.
Didi menambahkan, meskipun terlihat segar, bawang bombai yang dikonsumsi secara berlebihan tetap berpotensi menimbulkan gangguan kesehatan.
Ia menyebut setidaknya ada empat efek samping yang mungkin muncul akibat konsumsi berlebih. Pertama, gangguan pencernaan seperti perut kembung, gas, hingga refluks asam, terutama bila dimakan mentah. Kedua, muncul bau badan dan napas tidak sedap akibat senyawa sulfur yang terkandung dalam bawang bombai.
Efek ketiga adalah iritasi lambung, yang dapat memperparah gejala maag atau gastritis. Sementara keempat, bawang bombai bisa mengencerkan darah secara alami. Bila dikonsumsi bersamaan dengan obat pengencer darah seperti aspirin atau warfarin, risikonya bisa meningkat menjadi pendarahan serius.
"Intinya, jangan konsumsi secara berlebihan, apalagi jika tidak tahu asal-usul barangnya," kata Didi menegaskan.
Hingga kini, belum diketahui siapa yang membuang ribuan karung bawang tersebut dan dari mana asalnya.