Diaspora Pelajar Fokus Bahas Langkah Kolaborasi Menuju Indonesia Emas 2045 - juandry blog

Halaman ini telah diakses: Views
kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Diaspora Pelajar Fokus Bahas Langkah Kolaborasi Menuju Indonesia Emas 2045
Sep 21st 2025, 03:01 by PPI Turki

Diaspora Pelajar Fokus Bahas Langkah Kolaborasi Menuju Indonesia Emas 2045

Bursa, Turki – 9/9/2025 Perhimpunan Pelajar Indonesia Dunia (PPI Dunia) dengan bangga menggelar Simposium Internasional ke-17 di kota Bursa, Turki, pada 9-12 September 2025. Acara ini dihadiri oleh 155 delegasi dari 32 PPI Negara dan juga beberapa tokoh. Menurut Ketua Panitia Pelaksana, M. Iqbal acara Simposium Internasional ini selain diisi dengan kegiatan talkshow juga beberapa acara seperti Sidang pleno, Pernyataan Deklarasi Turki, International Conference dan Malam Apresiasi PPI Dunia tahun 2025.

Ketua Umum PPI Turki, Naura Arifah yang juga mahasiswa di kota Ankara mengatakan bahwa pemilihan kota Bursa sebagai lokasi pelaksanaan Simposium Internasional mencerminkan semangat dan rasa optimisme bagi Pelajar Indonesia di luar negeri. Karena, kontribusi pelajar Indonesia di luar negeri sangat berarti dan signifikan dalam membangun bangsa Indonesia.

Sementara itu, Koordinator PPI Dunia 2024/2025, Marhadi menyebutkan bahwa acara Simposium Internasional merupakan ajang pertemuan pelajar Indonesia di luar negeri yang berasal dari berbagai negara di tiga kawasan yakni Asia-Oseania, Amerika-Eropa dan Timur Tengah-Afrika. Menurut Marhadi yang juga PhD student di Hungarian University of Agriculture and Life Sciences MATE menegaskan bahwa International conference ini sebagai wadah kolaborasi dan konsolidasi PPI Negara dalam mendiskusikan arah dan milestone perjalanan PPI Dunia di kancah nasional dan global.

Marhadi juga menegaskan bahwa Simposium Internasional ini tidak hanya menjadi ruang intelektual, tetapi juga panggung kolaborasi nyata untuk memperkuat kontribusi mahasiswa Indonesia di kancah global. "Dari Bursa, kita mengirim pesan bahwa mahasiswa Indonesia siap menjadi bagian penting dari solusi global dan pembangunan Indonesia yang berkelanjutan," ungkapnya.

Simposium Internasional ini juga turut dihadiri oleh Konsulat Jenderal RI di Istanbul, Wakil Rektor Universitas Uludag Bursa, Atase pertahanan RI untuk Turki, Rektor Universitas Terbuka serta Dirza Prakoso, Executive Manager Gen8 Indonesia. Acara ini secara resmi dibuka oleh Ketua MPR RI, H. Ahmad Muzani, yang sekaligus menyampaikan arahan kepada ratusan pelajar dan diaspora Indonesia dari berbagai penjuru dunia. Dalam sambutannya, Ahmad Muzani mengapresiasi PPI Dunia atas konsistensinya menjadi wadah strategis bagi mahasiswa Indonesia di mancanegara. Ia menegaskan pentingnya sinergi antara pemuda, pemerintah, dan masyarakat untuk menjawab tantangan global serta memanfaatkan peluang menuju Indonesia sebagai negara maju.

"Simposium ini adalah ruang penting bagi anak-anak bangsa untuk berdiskusi, bertukar gagasan, dan merumuskan kontribusi nyata bagi Indonesia. Tahun 2045 bukan sekadar target, melainkan momentum yang harus dipersiapkan sejak dini dengan kolaborasi lintas sektor," ucap Ahmad Muzani. Simposium internasional PPI Dunia ke-17 ini mengusung tema "Merajut perjalanan menuju Indonesia Emas 2045: Kolaborasi, Inovasi dan Diplomasi menuju ketahanan Bangsa di Era Perubahan Global" yang mencerminkan semangat generasi muda Indonesia di luar negeri untuk berkontribusi aktif dalam pembangunan bangsa, baik melalui inovasi, riset, diplomasi, maupun penguatan jejaring internasional.

Tema ini mengandung makna mendalam bahwa perjalanan menuju Indonesia Emas 2045 tidak dapat dicapai secara instan, melainkan melalui proses panjang yang membutuhkan kolaborasi lintas generasi dan lintas sektor, inovasi dalam ilmu pengetahuan, teknologi, serta kewirausahaan, dan diplomasi aktif yang memperkuat posisi Indonesia di tengah dinamika global.

Kolaborasi melambangkan semangat gotong royong diaspora Indonesia di seluruh dunia untuk bersatu membangun negeri. Inovasi menekankan pentingnya kreativitas dan terobosan baru dalam menghadapi tantangan revolusi industri, transformasi digital, dan perubahan iklim. Diplomasi mencerminkan peran diaspora Indonesia sebagai duta bangsa, yang membawa nama baik Indonesia dan memperkuat jejaring internasional. Dengan tiga fondasi ini, PPI Dunia ingin mendorong terciptanya ketahanan bangsa di era global yang penuh ketidakpastian, sehingga Indonesia mampu berdiri tegak sebagai negara maju dan berdaulat pada tahun 2045, tepat di usia seabad kemerdekaan.

Dengan semangat persatuan dan visi global, simposium ini diharapkan melahirkan rekomendasi strategis yang akan menjadi masukan berharga bagi pemerintah Indonesia dalam menghadapi tantangan menuju Indonesia Emas 2045.

Penulis : Biro Pers Media dan Informasi PPI Dunia

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url