Ilustrasi anak rebutan mainan. Foto: GOLFX/Shutterstock
Pertengkaran yang terjadi di antara anak-anak sering kali dipicu oleh hal-hal sederhana, salah satunya adalah mainan. Ketika dua anak menginginkan mainan yang sama atau merasa tidak diperlakukan adil dalam bermain, konflik pun tak terhindarkan.
Nah Moms, situasi seperti ini sebenarnya umum terjadi sebagai salah satu proses tumbuh kembang anak. Apalagi di usia balita, mereka sedang belajar memahami konsep berbagi dan mengelola emosi. Meski tampak sepele, pertengkaran semacam ini bisa menjadi momen penting bagi anak untuk belajar tentang toleransi, empati, dan penyelesaian masalah, lho!
Seperti dialami oleh pemilik akun Instagram @tanputri93, yang menceritakan pengalaman kedua anaknya yang masih balita bertengkar karena rebutan. Dalam narasinya, ia menyebut telah membelikan mainan untuk masing-masing anak, tetapi pertengkaran tetap saja terjadi.
Bila rebutan mainan juga dialami anak-anak Anda, tentu Anda juga bertanya-tanya, kenapa sih mereka bertengkar padahal telah memiliki mainannya masing-masing? Yuk, simak penjelasan psikolog di bawah ini!
Penjelasan Psikolog soal Anak-anak yang Rebutan Mainan
Psikolog klinis anak dan keluarga, Vera Itabiliana Hadiwidjojo, menjelaskan pertengkaran karena mainan terjadi karena hal lain yang diinginkan si anak tersebut.
"Karena sebenarnya yang dicari bukan mainannya, tetapi ada hal lain yang diinginkan anak," ujar Vera kepada kumparanMOM.
Ilustrasi anak rebutan mainan. Foto: SUKJAI PHOTO/Shutterstock
Terdapat dua kemungkinan yang membuat situasi ini terjadi, yaitu:
Mencari Interaksi
Menurut Vera, anak kecil umumnya ingin berinteraksi lebih banyak dengan saudara atau teman-temannya. Tetapi, terkadang mereka bingung karena tidak mengetahui bagaimana berinteraksi yang tepat.
"Yang paling mudah buat anak adalah 'mengganggu' anak lain sehingga tercipta interaksi," tutur dia.
Menginginkan Atensi
Anda mungkin pernah mendengar bila anak-anak suka mencari perhatian dari teman, saudara, atau pun orang dewasa di sekitarnya. Maka ia akan melakukan berbagai cara agar merasa diperhatikan. Dan rebutan mainan adalah salah satu cara yang bisa si kecil lakukan, Moms.
"Cara paling mudah untuk mendapatkan atensi, baik dari anak lain atau pun orang dewasa sekitarnya adalah dengan berulah, mengganggu, atau berperilaku negatif," ucap Vera.
Lantas, apa yang harus dilakukan orang tua ketika menghadapi anak-anak yang kerap bertengkar karena mainan? Tentu saja, ada beberapa tips bijak yang bisa Anda lakukan! Ini tipsnya dari Vera:
Ajarkan anak cara main bersama
Ajarkan anak cara meminjam dan bergantian main
Pastikan tiap anak mendapat atensi berupa waktu khusus berdua yang setara, sehingga anak tidak perlu mencari-cari perhatian.