"Kalau aku ketika membaca ini (skrip film Legenda Kelam Malin Kundang) 'meledak-ledak' perasaannya, karena twist-nya banyak banget," kata Nova Eliza dalam konferensi pers di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Meski begitu, Nova Eliza akhirnya menerima tawaran bermain dalam film Legenda Kelam Malin Kundang karena ingin menjajal sesuatu di luar zona nyamannya.
Artis Nova Eliza saat ditemui di Kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (20/5). Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
Tantangan Nova Eliza Bermain di Film Legenda Kelam Malin Kundang
Nova Eliza mengungkapkan tantangannya bermain di film Legenda Kelam Malin Kundang. Perempuan 44 tahun itu mengatakan ia harus memberikan takaran emosi yang sesuai.
"Banyak range emosi. Range emosinya itu luas sekali. Dan berusaha mempertahankan supaya range-nya itu enggak ke mana-mana. Layer-nya tuh ada rasa sedih, senang, tertawa, marah," tutur Nova.
Joko Anwar menjadi produser dalam film Legeda Kelam Malin Kundang. Nova senang bisa memperoleh kesempatan untuk bekerja sama dengan Joko dan Come and See Pictures lewat film itu.
"Aku pengin bekerja sama dengan seluruh sutradara, produser yang memang sudah profesional di bidangnya, termasuk Joko Anwar," ucap Nova.
Konferensi Pers Film Legenda Kelam Malin Kundang di Kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
Gunakan Bahasa Minang
Nova Eliza menggunakan bahasa Minang saat bermain dalam film Legenda Kelam Malin Kundang. Meski tak jauh berbeda dari bahasa daerahnya, Aceh, hal ini menjadi tantangan tersendiri untuk dirinya.
"Sebenarnya bahasa Minang sama bahasa Aceh itu kan tidak terlalu jauh gitu ya. Cuma memang kayak aksen dialek Minang itu berbeda dengan Aceh," ujar Nova.
Meski begitu, Nova bersyukur karena ia mendapat bantuan dari salah satu sutradara film Legenda Kelam Malin Kundang, Rafki Hidayat, yang memiliki darah Minang. Menurut Nova, Rafki memahami bagaimana berbicara dalam bahasa Minang dengan intonasi yang baik dan sesuai.
"Karena aku orang Aceh gitu, jadi harus ngorek-ngorek lagi sejauh mana sih yang aku bisa pahami. Cuma kan Rafki, sutradaranya itu kan memang Minang. Jadi sangat membantu sekali aku untuk bisa lancar ngomong Minang. Karena di sini full ngomong Minang," kata Nova.
Konferensi Pers Film Legenda Kelam Malin Kundang di Kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
Mimpi Jadi Kenyataan
Nova Eliza mengatakan bermain dalam film Legenda Kelam Malin Kundang dan bekerja sama dengan Joko Anwar merupakan mimpi yang menjadi kenyataan. Apalagi, ia memerankan karakter yang tak biasa di film itu.
"Menurut aku, ini kayak dream do come true. Dan peran yang dikasih juga meledak banget menurut aku," ucap Nova.
Selain Nova, film Legenda Kelam Malin Kundang dibintangi oleh Rio Dewanto, Faradina Mufti, Vonny Anggraini, Gambit Saifullah, Jordan Omar, Sulthan Hamonangan Pane, dan Tony Merle.
Legenda Kelam Malin Kundang menceritakan tentang tokoh Alif, seorang pelukis micro painting yang kehilangan memorinya setelah mengalami kecelakaan. Alif harus bergelut dengan ingatan masa lalunya yang hilang ketika bertemu dengan seseorang yang mengaku sebagai ibu kandungnya.
Kevin Rahardjo dan Rafki Hidayat didapuk sebagai sutradara film Legenda Kelam Malin Kundang. Proses pembuatan film ini sudah memasuki post-production. Legenda Kelam Malin Kundang dijadwalkan tayang di bioskop pada November 2025.
