May 14th 2024, 21:09, by Berita Terkini, Berita Terkini
Planet terpanas di tata surya adalah venus. Meskipun Merkurius lebih dekat dengan Matahari, Venus memegang rekor suhu tertinggi. Suhu terpanas di planet ini mencapai suhu 471 derajat Celcius.
Venus, dengan suhunya yang ekstrem dan atmosfer tebal penuh karbon dioksida, adalah planet terpanas di tata surya. Fakta-fakta unik tentang rotasinya menjadikan planet ini menarik untuk dipelajari lebih lanjut.
Fakta Menarik tentang Planet Terpanas di Tata Surya
Dikutip dari buku Ensiklopedia Venus, Rudiyant (2023: 3), planet Venus adalah salah satu planet yang paling menakjubkan di tata surya. Keindahannya bisa dilihat dari segi fisik maupun karakteristik unik yang di milikinya.
Salah satu hal yang membuat Venus terlihat cantik adalah warna yang cerah. Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang planet ini.
1. Suhu Permukaan Ekstrem
Venus memiliki suhu permukaan rata-rata sekitar 467 derajat Celsius. Suhu ini cukup panas untuk melelehkan timah dan merupakan hasil dari efek rumah kaca yang ekstrem.
Atmosfer Venus terdiri dari sekitar 96,5% karbon dioksida, dengan awan tebal yang terdiri dari asam sulfat. Gas-gas ini memerangkap panas dari Matahari, menyebabkan peningkatan suhu yang dramatis di permukaan.
2. Tekanan Atmosfer Tinggi
Tekanan atmosfer di permukaan Venus sekitar 92 kali lipat dari tekanan atmosfer di Bumi. Ini setara dengan tekanan yang dirasakan pada kedalaman sekitar 900 meter di bawah permukaan laut Bumi.
Kondisi ini membuat pendaratan di Venus menjadi tantangan besar bagi misi-misi luar angkasa. Kendaraan penjelajah harus dirancang khusus untuk bertahan dalam tekanan dan suhu ekstrem ini.
3. Rotasi yang Unik
Venus memiliki rotasi yang sangat lambat dan berlawanan arah dibandingkan planet lainnya. Satu hari di Venus (satu rotasi penuh) setara dengan sekitar 243 hari Bumi, sementara satu tahun Venus (revolusi mengelilingi Matahari) adalah sekitar 225 hari Bumi.
Artinya, satu hari di Venus lebih panjang dari satu tahunnya. Selain itu, Venus berotasi dari timur ke barat, berlawanan dengan sebagian besar planet di Tata Surya yang berotasi dari barat ke timur.
4. Fenomena "Bintang Fajar" dan "Bintang Senja"
Venus sering kali disebut sebagai "Bintang Fajar" atau "Bintang Senja" karena kecerahannya yang mencolok di langit pagi atau senja. Posisi Venus yang relatif dekat dengan Bumi dan permukaannya yang sangat reflektif membuatnya menjadi objek paling terang kedua.
5. Eksplorasi Venus
Eksplorasi Venus dimulai dengan misi-misi dari Uni Soviet pada tahun 1960-an dan 1970-an. Termasuk program Venera yang berhasil mendaratkan beberapa wahana di permukaan Venus.
Saat ini, misi-misi baru sedang direncanakan untuk mempelajari lebih lanjut tentang atmosfer dan geologi Venus. NASA dan ESA telah mengumumkan rencana misi seperti DAVINCI+ dan VERITAS untuk mengungkap lebih banyak misteri planet ini.