Kerusuhan di Inggris, Parlemen Dipanggil

Liputan6.com, London: Kerusuhan massal di Inggris yang menjalar ke sejumlah kota lain, menuntut pemerintah untuk bertindak cepat. Salah satunya dengan memanggil seluruh anggota perlemen. BBC mewartakan, Selasa (9/8), anggota parlemen yang tengah berlibur musim panas diwajibkan untuk menhadiri rapat darurat yang akan diadakan.

Perdana Menteri Inggris David Cameron membuat pengumuman akan mengadakan pertemuan darurat Komite Cobra di Downing Street, Inggris. Cameron juga baru saja kembali dari liburannya setelah mendapat laporan kerusuhan di London belum bisa ditangani. Pengumuman itu dilakukan setelah beberapa politisi menyerukan tindakan yang lebih keras untuk menumpas kekacauan di Inggris [baca: London Rusuh, David Cameron Bergegas Pulang].

Patrick Mercer menyarankan meriam air harus digunakan jika memang diperlukan. Sementara itu, anggota parlemen dari Partai Buruh Diane Abbott mengatakan pemberlakuan jam malam harus dipertimbangkan.

Menteri Dalam Negeri Theresa May mengatakan, kebijakan yang kuat memang diperlukan dalam menangani masalah itu. Tapi, kebijakan yang dibuat berdasarkan kesepakatan bersama. "Kebijakan dengan persetujuan seluruh anggota parlemen adalah model yang digunakan di Inggris," katanya.(ANS)