Liputan6.com, Kudus: Atlet panjat tebing putri asal Kudus, Jawa Tengah, Ndona Nasugian, menorehkan prestasi membanggakan setelah meraih medali perak pada Kejuaraan Asia Junior di Singapura. Medali perak diraih Ndona Nasugian di kelas spyderkid C untuk kategori kecepatan.
Demikian diungkapkan oleh Ketua Pengurus Cabang Federasi Panjat Tebing Indonesia Kudus Yoyok Supriyanto, Rabu (3/8). Yoyok mengungkapkan, atlet panjat tebing dari Kudus yang dikirim ke Singapura ada dua atlet yakni Nasugian (SMP) dan Grecia Widiartini (SD).
Awalnya, kata Yoyok, kedua atlet ditargetkan meraih medali untuk kategori lead karena persiapan cukup maksimal dibandingkan untuk kategori speed. Apalagi, sarana penunjang untuk melatih kecepatan tidak tersedia. Yang tersedia hanya papan panjat untuk kategori "lead".
Pada kejuaraan Asia Junior tersebut, diikuti 11 negara termasuk Indonesia yang berhasil mengoleksi enam medali emas dan tiga perak, salah satunya dari Kudus. Nasugian yang masih kelas SMP 1 Jati Kudus mengaku puas mengingat atlet dari negara lain punya postur tubuh lebih tinggi.
Sementara itu Ketua KONI Kudus Muhammad Ridwan memberikan apresiasinya terhadap kedua atlet panjat asal Kudus yang tampil maksimal di kejuaraan tingkat Asia. "Diraihnya satu medali perak tetap menjadi kebanggan Kudus, karena level kejuaraannya tingkat Asia," ujarnya.(ANT/JUM)