TEMPO Interaktif, Jakarta - Boaz Solossa dan pemain tim nasional yang memperkuat Indonesia menghadapi Turkmenistan di putaran kedua Pra Piala Dunia 2014 akan mulai berkumpul untuk melakukan latihan bersama di Jakarta Kamis, 4 Agustus 2011.
Meskipun bulan puasa, Boaz cs harus segera mempersiapkan diri menghadapi putaran ketiga zona Asia, bersaing dengan Iran, Qatar dan Bahrain di grup E. "Pemusatan latihan akan segera dimulai. Meskipun puasa, tetap akan latihan," kata Bob Hippy, Anggota Komite Eksekutif Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia, Minggu, 31 Juli 2011.
Bob mengatakan belum ada pemain baru yang dipanggil untuk bergabung di tim nasional. Pemain U-23, seperti Egi Melgiansyah, Oktovianus Maniani, Irfan Bachdim, Kurnia Meiga, Gunawan Dwi Cahyo, Ferdinand Sinaga, yang sebelumnya dijadwalkan bergabung di Batu Malang untuk pelatnas SEA Games, kembali ditarik masuk skuad tim nasional senior.
"Kalau ada pemain baru, susah beradaptasi lagi," kata mantan pemain tim nasional era 1950-an itu.
Mengenai keberadaan pemain naturalisasi, seperti Ruben Wuarbanaran, Diego Michiels, yang sebelumnya sudah disiapkan oleh Badan Tim Nasional Indonesia, Bob mengatakan belum bisa memberi keputusan soal mereka. "Untuk pemain naturalisasi, kami belum tahu prosesnya sampai dimana?" ujar Bob.
Pelatih tim nasional Wim Rijsbergen dari Belanda nantinya tidak lagi didampingi Rahmad Darmawan dalam menangi Boaz dan kawan-kawan. Menurut Bob, Rahmad akan fokus menangani tim U-23 yang dipersiapan untuk SEA Games 2011.
"Sebagai gantinya (Rahmad), kami akan memanggil asisten PSM Makasar, Listiadi," katanya. Alasan dipilihnya Listiadi, lanjut Bob, kemampuan bahasa inggrisnya bagus dan sebelumnya telah mendampingi Rijsbergen saat menjadi pelatih PSM.
RINA WIDIASTUTI