Keceriaan gelandang Real Madrid Kaka usai menjebol gawang Valencia pada lanjutan La Liga di Estadio Mestalla, 23 April 2011. AFP PHOTO/JOSE JORDAN
Liputan6.com, Madrid: Di akhir Juni lalu, harian
Marca yang kerap disebut-sebut sebagai corongnya Real Madrid melansir artikel yang menyebutkan jika prioritas utama
Los Blancos di bursa transfer musim panas ini adalah melego
playmaker asal Brasil Ricardo Izecson dos Santos Leite atau yang lebih dikenal dengan Kaka.
Pasalnya, skuad asuhan Jose Mourinho telah mempunyai dua gelandang serang yang kreatif dalam diri Mesut Ozil dan Nuri Sahin (Baca: Prioritas Utama Jual Kaka). Kabar penjualan Kaka mulai merebak setelah muncul spekulasi jika klub raksasa Italia Inter Milan diklaim bersedia menyodorkan fee transfer sebesar 30 juta euro.
Memang, menilik ke belakang, dalam dua musim sebelumnya, Kaka yang sempat digadang-gadang bakal mampu mengantarkan Madrid mengatasi klub musuh bebuyutannya Barcelona, gagal menampilkan performa terbaiknya seperti yang ditunjukkan saat masih bermain bersama AC Milan menyusul cedera lutut parah yang membuatnya absen panjang. Hal itu terbukti dari kontribusi Kaka dalam dua musim yang baru mampu mencetak 15 gol di kancah La Liga.
Namun, Kaka kembali menegaskan jika dirinya tidak berniat meninggalkan Santiago Bernabeu di bursa transfer musim panas ini. "Saya selalu katakan jika saya tetap ingin tinggal dan bermain bersama Real Madrid," tegas Kaka yang menekan kontrak selama enam tahun per 8 Juni 2009.
Lebih jauh, Kaka mengungkapkan jika dirinya mendapat garansi dari entrenador Mourinho terkait kesempatan bermainnya di musim depan. "Rekan-rekan, staf dan klub telah membantu saya. Saya tahu dengan spekulasi yang beredar. Namun, saya telah berbicara dengan klub dan pelatih. Saya tidak ingin pergi dan pelatih pun menginginkan saya tetap tinggal di musim depan. Lagipula, Madrid memberi konfirmasi tidak akan menjual saya," tandas pemain berusia 29 tahun yang sempat didaulat menjadi Pemain Terbaik Dunia versi FIFA pada 2007 itu.(MEG/Goal)