Ilustrasi kecerdasan anak diwariskan oleh ayah atau ibu? Foto: Q88/Shutterstock
Hari Ayah Nasional adalah momen untuk mengapresiasi peran ayah dalam mendidik, melindungi, serta memberi teladan bagi anak-anaknya. Di Indonesia, Hari Ayah Nasional diperingati setiap tanggal 12 November.
Walaupun tidak sepopuler Hari Ibu, hari ayah nasional tetap membawa makna yang besar. Ini menjadi kesempatan bagi Anda untuk memberikan ucapan tulus, hadiah kecil, atau sekadar meluangkan waktu bersama ayah.
Sejarah Lahirnya Hari Ayah Nasional
Ilustrasi Anak Perempuan Menangis saat Bersama Ayah. Foto: Shutterstock
Berbeda dari Hari Ibu yang telah ada sejak masa perjuangan bangsa, Hari Ayah Nasional lahir dari inisiatif masyarakat. Peristiwa pentingnya terjadi pada tahun 2006, ketika Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi (PPIP) di Surakarta menginisiasi deklarasi Hari Ayah Nasional.
Deklarasi ini dilakukan dengan simbolik, yaitu mengirimkan ratusan surat kepada para ayah di seluruh Indonesia sebagai bentuk penghormatan terhadap peran ayah yang kerap terlupakan. Sejak deklarasi tersebut, 12 November ditetapkan sebagai Hari Ayah Nasional dan mulai diperingati setiap tahun.
Kenapa Hari Ayah Penting untuk Dirayakan?
Peran ayah sering kali sunyi, lebih banyak ditunjukkan melalui tindakan daripada kata. Oleh sebab itu, momentum ini penting untuk:
Mengapresiasi pengorbanan ayah yang sering tidak terlihat
Menguatkan ikatan emosional dalam keluarga
Mengingatkan bahwa pengasuhan adalah peran bersama ayah dan ibu
Memperkuat penghargaan masyarakat terhadap peran ayah dalam pendidikan dan karakter anak
