Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Pancasila Sakti di Lubang Buaya, Jakarta Timur, Rabu (1/10/2025) pagi. Foto: Youtube/Sekretariat Presiden
Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto memimpin upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025 di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Rabu (1/10).
Upacara dimulai pada pukul 08.00 WIB dengan lagu Indonesia Raya. Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan teks Pancasila yang dibacakan oleh Ketua MPR RI Ahmad Muzani.
Lalu, pembacaan Pembukaan UUD 1945 oleh Wakil Ketua DPD RI Yorrys Raweyai, pembacaan dan penandatanganan Ikrar Kesaktian Pancasila oleh Ketua DPR RI Puan Maharani dan dilanjutkan dengan doa oleh Menag Nasaruddin Umar.
Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dalam upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025 di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Rabu (1/10/2025). Foto: YouTube/Sekretariat Presiden
Dalam doanya, Nasaruddin berdoa agar bangsa Indonesia dijauhkan dari segala fitnah hingga mala petaka.
"Jauhkanlah kami semua dari segala bentuk fitnah, bencana dan petaka yang dapat mengembalikan kami ke titik nol. Pada akhirnya kami pasrah semuanya kepada-Mu. Engkaulah Maha Mengetahui segalanya dari kami," kata Nasaruddin.
Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dalam upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025 di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Rabu (1/10/2025). Foto: YouTube/Sekretariat Presiden
Ia pun turut mendoakan para Pahlawan Revolusi yang gugur dalam peristiwa Gerakan 30 September agar senantiasa mendapatkan perlindungan dari Allah.
"Semoga Lubang Buaya yang menjemput mereka menjadi terowongan suci yang mengantarkan mereka ke surga-Mu. Semoga kami semua yang melanjutkan perjuangan luhurnya berkenan mereka menjemput kami di pintu surga-Mu," sambung dia.
Kemudian upacara pun ditutup dan dilanjutkan dengan Prabowo yang meninjau lubang buaya tempat 7 perwira TNI gugur.