Ilustrasi untuk Tanaman Langka di Indonesia. Sumber: Unsplash/Colin Meg
Terdapat beragam tanaman langka di Indonesia yang memiliki bentuk cantik dan unik. Beberapa tanaman langka yang bisa ditemukan di Indonesia adalah edelweis Jawa, Rafflesia arnoldii, anggrek hitam, anggrek jamrud, tengkawang, dan acung jangkung.
Mengapa Tanaman Langka di Indonesia Terancam Punah?
Ilustrasi Penyebab Tanaman Langka di Indonesia Terancam Punah
Ada beberapa faktor yang menyebabkan tanaman langka di Indonesia terancam punah. Mengutip dari Tumbuhan Langka di Indonesia, Ruyani (2023:2), berikut ini beberapa penyebabnya.
Alih fungsi lahan: alih fungsi lahan yang dilakukan demi memenuhi kebutuhan manusia menyebabkan tanaman langka terancam punah. Hutan yang dijadikan tambang, perkebunan, atau perumahan menyebabkan habitat asli tanaman berkurang.
Pencemaran lingkungan: ada beberapa jenis pencemaran lingkungan seperti pencemaran air, tanah, dan udara. Air, tanah, dan udara adalah komponen yang sangat penting bagi tumbuhan. Jika komponen tersebut tercemar, maka tumbuhan akan cepat layu dan mati.
Perubahan iklim: perubahan iklim yang terjadi dengan cepat membuat hewan dan tanaman sulit untuk beradaptasi. Akibatnya, tanaman tidak dapat bertahan hidup.
Penebangan liar: banyak orang yang masih melakukan penebangan liar, termasuk menebang pohon yang dilindungi. Hasilnya, tanaman langka menjadi semakin sulit ditemukan.
Perburuan liar: banyak tanaman langka yang sering diambil untuk dijual kembali. Padahal, tanaman tersebut sudah dilindungi oleh undang-undang.
Bagaimana Cara Melestarikan Tanaman Langka?
Terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan sebagai upaya untuk melestarikan tanaman langka sebagai berikut.
Menjaga ekosistem: keberlangsungan tanaman bisa dipertahankan dengan cara menjaga ekosistem. Ekosistem yang baik akan membuat tanaman bisa melangsungkan siklus hidupnya dengan normal.
Penangkaran: penangkaran dibagi menjadi in situ dan ex situ. Penangkaran in situ berarti tanaman ditangkarkan di ekosistem alami tanaman tersebut. Sedangkan, penangkaran ex situ dilakukan di tempat lain yang bukan ekosistem alaminya.
Memperbanyak jumlah: metode kultur jaringan dapat digunakan untuk memperbanyak tanaman langka. Metode ini menggunakan bagian dari tanaman untuk menghasilkan tanaman atau individu baru.
Penegakan hukum: sudah ada undang-undang yang mengatur tentang tanaman yang dilindungi. Undang-undang tersebut harus diterapkan untuk menjaga kelestarian tanaman.
Beberapa tanaman langka di Indonesia adalah edelweis Jawa, Rafflesia arnoldii, anggrek hitam, anggrek jamrud, tengkawang, dan acung jangkung.
Tanaman langka terancam punah karena beberapa hal seperti alih fungsi lahan, pencemaran lingkungan, perubahan iklim, penebangan liar, dan perburuan liar.
Tanaman langka dapat dilestarikan dengan beberapa cara, yaitu menjaga ekosistem, penangkaran, memperbanyak jumlah, dan penegakan hukum. (KRIS)
