Pertemuan Trump dan Putin di KTT APEC. Foto: Sputnik/Mikhail Klimentyev/Kremlin via REUTERS
Presiden Rusia Vladimir Putin meminta Amerika Serikat untuk menyelesaikan konflik di timur tengah lewat jalur diplomasi. Ia menyampaikan ini langsung melalui telepon dengan Presiden AS Donald Trump.
Mengutip AFP (3/7), pejabat Kremlin Yuri Ushakov mengatakan keduanya yang berkomunikasi sekitar satu jam itu juga menyinggung secara khusus soal konflik yang melibatkan Iran.
"Dari pihak Rusia, ditekankan pentingnya menyelesaikan semua masalah yang disengketakan, perselisihan, dan situasi konflik secara eksklusif melalui cara politik-diplomatik," kata Ushakov dikutip Jumat (4/7).
Konflik di Timur Tengah yang terjadi di Iran berawal dari Israel yang meluncurkan rudal ke Negeri Para Mullah itu pada 13 Juni 2025. Dalih mereka melakukan itu adalah karena merasa terancam terhadap Iran yang dianggap mengembangkan senjata nuklir.
Serangan itu pun langsung dibalas dan Iran membantah tuduhan Israel.
Selama seminggu keduanya saling balas membalas serangan dengan roket, AS pun turun tangan dengan membom beberapa fasilitas nuklir Iran. Dunia khawatir serangan itu menyebabkan eskalasi konflik yang lebih jauh.
Akan tetapi pada hari ke 12 kedua negara akhirnya sepakat untuk melakukan gencatan senjata.