Presiden Prabowo Subianto (kanan) dan Presiden Prancis Emmanuel Macron (kiri) berpose di sela konferensi pers usai kunjungan di Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Kamis (29/5/2025). Foto: Yasuyoshi Chiba/AFP
Presiden Prancis Emmanuel Macron, yang didampingi Presiden RI Prabowo Subianto, baru-baru ini mengunjungi Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah pada Kamis (29/5). Dalam kunjungan kenegaraannya tersebut, Kepala Negara Prancis itu takjub melihat situs warisan dunia UNESCO yang dimiliki Indonesia tersebut.
Macron menyebut, Candi Borobudur menunjukkan besarnya peradaban Indonesia yang mampu menarik perhatian dunia. Namun, enggak hanya itu, tahukah traveler kalau ada banyak tempat wisata yang enggak kalah menarik yang juga bisa kamu kunjungi di Candi Borobudur. Mulai dari tempat yang pernah menjadi lokasi syuting film Ada Apa Dengan Cinta (AADC) hingga museum yang melukiskan sejarah tentang kemaritiman Nusantara.
Berikut kumparan rangkum deretan tempat wisata di sekitar Candi Borobudur yang menarik untuk dikunjungi.
1. Gereja Ayam Bukit Rhema
Gereja ayam yang jadi lokasi syuting film Ada Apa Dengan Cinta Foto: Shutter Stock
Berlokasi tidak jauh dari Candi Borobudur, Gereja Ayam Bukit Rhema dibangun atas inisiatif dari pendeta Kristen Katolik yang bernama Daniel Alamsjah pada tahun 1989. Mengutip laman desakarangrejo.magelangkab.go.id, inspirasi pembuatan desain gereja unik ini didapat setelah sang pendeta menerima mimpi yang menunjukkan ayam besar yang menjadi lambang perlindungan bagi masyarakatnya.
Oleh karena itu, Gereja Ayam Bukit Rhema memiliki makna dan simbolisme yang mendalam. Ayam yang menjadi bentuk gereja adalah simbol perlindungan, kasih sayang, dan kehangatan.
Sementara itu, dalam budaya Jawa, ayam juga memiliki makna spiritual dan dipercayai sebagai penjaga roh-roh jahat. Oleh karena itu, gereja ini dianggap sebagai tempat perlindungan roh dan tempat perenungan bagi para jemaatnya.
Meski demikian keunikan gereja ini memberikan daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Bahkan, tempat satu ini kian populer setelah pernah menjadi lokasi syuting film Ada Apa Dengan Cinta (AADC).
Tak hanya itu, Bukit Rhema menawarkan pemandangan indah pegunungan dan perbukitan yang menghijau, menciptakan suasana yang damai dan menenangkan bagi pengunjung.
2. Svargabumi
Svargabumi, destinasi wisata Instagramable baru di Borobudur Foto: Instagram @svargabumi
Buat kamu yang ingin menikmati keindahan area persawahan dan juga beragam spot Instagramable, tempat satu ini wajib masuk list yang kamu kunjungi. Terletak di Kelurahan Ngadiharjo, Kecamatan Borobudur, Magelang, Svargabumi menjadi pelengkap wisata alternatif yang berada di kawasan Borobudur.
Tempat wisata ini menghadirkan konsep wisata Instagramable dengan lokasi tengah sawah disertai properti foto yang menarik. Menariknya, keberadaan tempat wisata itu tak hanya memberi keuntungan bagi pengusahanya, namun juga petani sekaligus masyarakat sekitarnya.
Uniknya, objek wisata ini benar-benar dibangun di atas area persawahan seluas 3 hektare. Sehingga, di sepanjang pematang sawah sudah dipasangi jalan yang terbuat dari kayu dan bercabang ke 22 spot selfie yang ada di tempat ini.
Pengunjung bisa bebas memilih spot mana untuk dijadikan latar foto. Mulai dari spot foto dengan miniatur gapura Candi Borobudur, hammock, hingga ayunan Instagramable bisa kamu temukan di tempat ini.
Tempat wisata ini buka dari hari Senin-Minggu pukul 08.00-17.00 WIB. Pengunjung yang ingin masuk dikenakan tiket masuk seharga Rp 30 ribu untuk orang dewasa dan Rp 15 ribu untuk anak-anak.
3. Punthuk Setumbu
Panorama sunrise di Punthu Setumbu Foto: Shutter Stock
Punthuk Setumbu menawarkan pemandangan alam dari ketinggian. Di sini kamu bakal disuguhkan dengan sebuah area pelataran luas yang dilengkapi pagar pembatas, rumah panggung, gazebo, dan kursi-kursi kayu.
Kamu bisa menikmati indahnya matahari terbit di antara Gunung Merapi dan Merbabu. Selain itu, kamu juga bisa menyaksikan kemegahan Candi Borobudur dari sini. Tak heran jika lokasi ini menjadi favorit para pemburu foto Instagramable.
4. Borobudur Land Magelang
Borobudur Land. Foto: Shutterstock
Berlokasi di Jl. Dusun Gayu, Bojong, Wringinputih, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, jarak Borobudur Land Magelang dari Candi Borobudur berkisar 2,5-3 kilometer saja.
Selain menawarkan beragam wahana menarik, Borobudur Land Magelang juga menjadi surganya spot foto.
Bagi yang hobi berfoto, ada berbagai spot foto yang menarik untuk diabadikan, seperti perkampungan Korea dan Sydney Opera House.
Selain itu, wisatawan dapat mencoba serunya meluncur di perosotan pelangi dengan ketinggian 8 meter sepanjang 45 meter. Nikmati pula wahana ayunan ontang-anting, sepur mini untuk berkeliling, monorel, hingga kolam renang yang lengkap dengan perosotan meliuk.
Lelah bermain, perut pasti terasa lapar. Tidak perlu khawatir, karena tempat ini pun punya restoran dan foodcourt yang menawarkan berbagai menu lezat, mulai dari camilan, menu makanan berat, hingga aneka minuman segar. Fasilitas penunjang lain yang tersedia di tempat ini adalah musala, toilet, dan area parkir yang luas.
Harga tiket reguler destinasi ini adalah Rp 25 ribu per orang. Jika ingin menikmati berbagai wahana tanpa perlu membayar biaya tambahan, tiket terusan seharga Rp 100 ribu bisa menjadi pilihan. Tempat wisata ini buka setiap hari mulai pukul 08.00 WIB sampai 17.00 WIB.
5. Museum Kapal Samudera Raksa
Museum Kapal Samudra Raksa merupakan museum tentang sejarah kemaritiman Nusantara yang terletak di komplek area Taman Wisata Candi Borobudur.
Museum ini berisi Kapal Samudra Raksa, koleksi benda-benda bersejarah dan video dokumentasi ekspedisi Samudra Raksa. Pada Agustus 2018, Museum Kapal Samudra Raksa menambah wahana baru yaitu Sinema Interaktif Petualangan Raka yang menggunakan teknologi digital berupa animasi tiga dimensi yang diputar pada layar LED.
Kapal Samudra Raksa yang terdapat di museum merupakan replika kapal dari salah satu relief Candi Borobudur yaitu relief Jataka-Avadana panil 86 dengan gambar kapal yang telah dilengkapi dengan layar dan cadik sebagai penyeimbang kapal sekaligus penahan ombak. Nama "Samudra Raksa" diberikan oleh Presiden Republik Indonesia pada tahun 2003 Megawati Sukarnoputri yang berarti "Penjaga Lautan."
Bagi yang tertarik untuk mengadakan kunjungan ke Museum Samudraraksa. Tersedia Tiket Terusan Borobudur-Samudraraksa yang dibanderol Rp 42.500 per orang untuk anak/pelajar. Untuk dewasa/umum tiketnya dibanderol Rp 65 ribu per orang.