Suasana penyambutan Presiden AS, Donald Trump, di Abu Dhabi, UEA Presiden UEA, Mohammed bin Zayed Al Nahyan, menerima Presiden AS, Donald Trump, di Abu Dhabi, UEA, pada 15 Mei 2025. Foto: Emirates News Agency apaimages Abu Dhabi
Presiden Amerika Serikat Donald Trump melawat ke Abu Dhabi, UEA, pada Kamis (15/5) waktu setempat. Lawatannya itu merupakan rangkaian kunjungannya ke sejumlah negara di Timur Tengah.
Penyambutan Trump di Abu Dhabi menjadi sorotan bahkan viral di dunia maya. Sebab, Trump disambut dengan tarian tradisional Arab Khaleegy.
Tarian itu menjadi perhatian lantaran gerakannya yang unik. Sekumpulan wanita berambut panjang mengibaskan rambutnya saat menyambut Trump.
Para penari saat yang membawakan Khaleegy turut pula menggerakkan tangan mereka. Beberapa sumber menyebut gerakan itu seperti bercerita.
Biasanya tarian tersebut ditampilkan dalam berbagai acara penting seperti pernikahan dan acara sosial lainnya.
Penelusuran kumparan, Khaleegy jika diterjemahkan dari bahasa Arab berarti teluk. Selain di UEA, tarian ini biasanya ditampilkan di Arab Saudi, Oman, Bahrain, hingga Qatar.
Kendati sedang menjadi pembicaraan karena lawatan Trump, ternyata semakin sedikit anak muda di Arab yang melestirakan Khaleegy.
Saat diwawancarai media Harper Bazaar Arabia pada 2022, seorang guru di Bahrain Shareefa Alzayani yang mempelajari Khaleegy menyatakan harus ada upaya untuk mengajari tarian itu kepada generasi muda.
Apalagi saat ini sejumlah generasi muda di Arab sudah mulai kehilangan niat untuk mempelajari tarian itu.
