6 Tips Membuat Rumah Sejuk Tanpa AC, Praktis dan Hemat Energi - juandry blog

Halaman ini telah diakses: Views
kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
6 Tips Membuat Rumah Sejuk Tanpa AC, Praktis dan Hemat Energi
May 24th 2025, 15:00 by kumparanWOMAN

 Ilustrasi AC di rumah. Foto: Shutterstock
Ilustrasi AC di rumah. Foto: Shutterstock

Memiliki rumah yang sejuk tentu menjadi idaman banyak orang, terutama saat cuaca sedang panas dan terik. Biasanya, penggunaan AC menjadi solusi utama untuk menjaga kenyamanan di dalam rumah.

Namun, (Air Conditioner) AC tidak selalu menjadi pilihan terbaik karena konsumsi listrik yang tinggi dan biaya perawatan yang tidak murah. Oleh sebab itu, banyak orang mulai mencari cara membuat rumah tetap sejuk tanpa harus mengandalkan AC.

Selain hemat energi, menurut The Guardian, rumah tanpa AC juga lebih ramah lingkungan dan sehat untuk penghuninya. Yuk, simak beberapa tips untuk membuat rumah sejuk meskipun tanpa AC berikut ini.

Tips Membuat Rumah Sejuk Tanpa AC

 Ilustrasi AC di rumah. Foto: Shutterstock
Ilustrasi AC di rumah. Foto: Shutterstock

Tak selalu harus menggunakan AC, menurut Southearn Living, ada sejumlah tips praktis yang bisa diterapkan untuk menjaga rumah tetap sejuk. Apa saja?

1. Tutup Tirai saat Siang Hari

Matahari yang terik bisa membuat suhu di dalam rumah naik dengan cepat. Untuk menghindari rasa panas, kamu bisa menutup jendela dengan gorden atau tirai untuk menghalangi panas masuk ke dalam ruangan.

2. Membuka Jendela di Malam Hari

Bukalah jendela saat malam tiba, cara ini memungkinkan rumah menjadi lebih sejuk secara alami tanpa perlu menggunakan alat pendingin. Untuk hasil yang lebih maksimal, kamu bisa menambahkan kipas angin di dekat jendela agar aliran udara terasa lebih kuat.

3. Hindari Penggunaan Peralatan yang Menghasilkan Panas

Peralatan seperti oven, kompor, atau bahkan beberapa alat elektronik menghasilkan panas saat digunakan, sehingga membuat ruangan jadi lebih hangat. Sebaiknya batasi penggunaan alat tersebut saat cuaca sedang panas.

4. Ganti Lampu Pijar dengan Lampu LED

Beralih menggunakan lampu LED untuk lebih hemat energi. Foto: Shutterstock
Beralih menggunakan lampu LED untuk lebih hemat energi. Foto: Shutterstock

Lampu pijar mengeluarkan panas saat menyala, sehingga bisa menambah suhu dalam ruangan. Dengan mengganti lampu pijar ke lampu LED, panas yang dihasilkan akan jauh berkurang.

Di samping itu, lampu LED lebih hemat energi dan memiliki umur pemakaian yang lebih panjang. Lampu ini juga tersedia dalam berbagai pilihan warna dan intensitas.

5. Gunakan Tirai Termal

Tirai termal memiliki kemampuan untuk menghalangi panas dari sinar matahari masuk ke dalam ruangan. Sehingga, suhu di dalam rumah tetap sejuk dan stabil. Selain itu, tirai ini juga berfungsi sebagai isolasi suara untuk mengurangi kebisingan dari luar.

6. Pilih Seprai dan Selimut dengan Bahan yang Lebih Ringan

Bahan alami seperti katun dan linen sangat bagus untuk menjaga tubuh tetap sejuk saat tidur. Keduanya mudah menyerap keringat, sehingga memberikan rasa nyaman saat suhu udara tinggi. Selain itu, bahan-bahan alami ini cenderung lebih ramah lingkungan dibandingkan bahan sintetis.

Baca Juga: Cara Membasmi Rayap di Lemari Kayu, Gunakan 5 Bahan Alami Ini

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url