TEMPO Interaktif, Jakarta - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) menyiapkan investasi miliaran rupiah untuk menjaga pasokan listrik selama acara Sea Games. Dana tersebut diantaranya digunakan untuk pembelian genset dan pembangunan infrastruktur listrik.
"Alokasi anggarannya sebesar Rp 59,6 miliar," ujar Direktur Operasi Indonesia Bagian Barat, Muhammad Hari Jaya Pahlawan, ketika dijumpai di Kantornya, Senin 8 Agustus 2011. Hari memaparkan dana tersebut sudah dialokasikan di tahun 2010 sebesar Rp 12,5 miliar, sementara sisanya Rp 47,1 miliar disiapkan untuk tahun ini.
Secara rinci, dana tersebut diantaranya diperuntukkan untuk membeli 6 buah mesin genset dengan nilai total sekitar Rp 9,25 miliar. Lima mesin genset masing-masing berkapasitas 800 kilowatt dipasang di GOR Jaka Baring, dan satu mesin genset berkapasitas 250 kilowatt disiapkan di Sport Hall Sriwijaya. Sementara sisanya, untuk pembangunan infrastruktur dengan mempersiapkan tambahan alternatif jalur pasokan seperti pemasangan penyulang (feeder) saluran udara tegangan menengah dan kabel tegangan menengah.
Pembelian genset dan jalur pasokan berlapis ini disiapkan oleh PLN untuk berjaga-jaga. "Kami ingin aman,kalau terjadi sesuatu di jaringan kita sudah punya genset," jelas Hari. Genset ini nantinya juga dijadikan pemasok listrik utama saat acara pembukaan dan penutupan. "Karena dapat dipantau langsung, kalau dari pembangkit agak sulit memantaunya," kata dia.
Setidaknya terdapat dua titik di Palembang yang pasokan listriknya dijaga ketat oleh PLN, yaitu Gelanggang Olahraga Jaka Baring dan Sport Hall Sriwijaya. Kebutuhan listrik untuk sarana pendukung lainnya seperti wisma atlet, juga dijamin pasokannya. Harry memperkirakan kebutuhan listrik di Palembang selama Sea Games akan meningkat sekitar 15 Megawatt, sehingga beban puncak Palembang yang biasanya berkisar di angka 360-365 Megawatt akan naik menjadi 380 Megawatt.
Persiapan infrastruktur tersebut hingga saat ini masih dalam proses, diperkirakan segala persiapan akan rampung pada awal bulan September."Jadi dua bulan sebelum pembukaan Sea Games diharapkan sudah selesai," tutur Hari.
GUSTIDHA BUDIARTIE