TEMPO Interaktif, Bojonegoro - Kerukunan antar umat beragama ditunjukkan oleh umat Buddha di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Secara rutin, yang dimulai sejak sembilan tahun yang lalu, umat Buddha menyediakan hidangan berbuka puasa bagi umat Islam.
Pada bulan Ramdan kali ini, melalui Kelenteng Hok Sie Bio, umat Buddha Bojonegoro menyediakan beragam menu makanan.
Pada Jumat sore ini, 5 Agustus 2011, dihidangkan rawon ati dan daging, berikut es garbis. Tentu saja dilengkapi nasi putih. Selain itu, pengurus kelenteng juga menggelar acara Barongsai yang beraksi selama 30 menit menjelang bedug Magrib.
Juru Kunci Kelenteng Hok Sie Bio, Cik Lan, alias Endang Yuliawati, menjelaskan bahwa penyediaan hidangan buka puasa bagi umat Islam dilakukan setiap Jumat, sehingga selama Ramadan disajikan empat kali hidangan. "Kami memang sudah biasa menyediakan makanan berbuka puasa," katanya kepada Tempo Jumat, 5 Agustus 2011.
Ibu-ibu dibantu anak-anaknya tampak sibuk mempersiapkan hidangan di dapur yang berada di belakang kelenteng. Para pemuda tampak menyiapkan tempat duduk yang dominan berwarna merah. Puluhan piring sudah ditata di atas meja panjang di halaman kelenteng di Jalan Jaksa Agung Suprapto, Bojonegoro. "Karena terbuka untuk umum, siapa pun boleh datang," ucap Cik Lan.
Pihak pengurus Tri Darma Hok Sie Bio sudah menyediakan anggaran khusus untuk menyediakan makanan berbuka puasa. Warga muslim akan tetap diberi kesempatan berbuka puasa di kelenteng tertua di Bojonegoro yang teah berusia 132 tahun itu.
Masyarakat pun tampak sabar menunggu saat berbuka sembari menikmati tontonan Barongsai. "Saya sudah sering ke sini untuk berbuka sambil menonton Barongsai," tutur Kusno, warga yang beberapa kali ikut buka bersama di Kelenteng Hok Sie Bio.
SUJATMIKO