Liputan6.com, Jerussalem: Saling serang masih terjadi antara kelompok Hamas yang menguasai Jalur Gaza dengan pasukan Israel. Kali ini, sebagai balasan gempuran udara Israel, pejuang Palestina telah menembakkan sedikitnya 12 roket ke Israel bagian selatan, Ahad (21/8). Gempuran roket ini di tengah ancaman pihak Tel Aviv yang berniat meningkatkan serangan di Jalur Gaza.
Seperti dlansir Reuters, juru bicara militer Israel Brigadir Jenderal Yoav Mordechai mengatakan pada radio Israel bahwa pasukan pertahanan negaranya tidak akan ragu melakukan aksi yang lebih buruk dari itu.
Israel telah melancarkan serangan udara di Jalur Gaza, sejak Kamis silam. Sedikitnya 15 orang dinyatakan tewas oleh petugas medis setempat. Lebih dari 100 roket juga telah ditembakkan ke wilayah bagian selatan dan desa-desa yang dikuasai Hamas. Kelompok yang dianggap militan oleh pemerintah Negeri Zionis [baca: Israel Terus Gempur Gaza, 15 Orang Tewas].
Dalam serangan Ahad ini, diketahui terdapat sebuah roket dari Jalur Gaza yang menghantam sebuah sekolah di Beersheba. Wilayah pesisir Ashkelon, Israel, pun menjadi sasaran roket. Namun, sejauh ini, belum ada laporan lebih lanjut mengenai korban yang jatuh akibat serangan roket tersebut.(ANS)