TNI Respons Viral Pria Langkat Ngaku Diperas Oknum saat Mau Kirim Bantuan Banjir - juandry blog

Dec 2nd 2025, 18:49 by kumparanNEWS

Mabes TNI merespons soal video viral di Instagram yang memperlihatkan seorang pria mengklaim menjadi korban pemerasan oknum TNI.

Pria yang tinggal di Langkat ini menjelaskan, dirinya hendak mengirim bantuan logistik untuk korban banjir bandang dan longsor di Sumatera Utara. Ia pun meminta bantuan ke Kodam setempat.

Namun, ia mengeklaim justru dimintai sejumlah uang oleh oknum TNI. Ia pun sempat nego namun akhirnya urung.

Selain mengaku diperas TNI, ia bilang diperas oknum DPR saat hendak meminta bantuan untuk mengirim logistik. Namun siapa sosok yang dimaksud, tidak diungkap.

Sayangnya, tidak lama setelah viral, postingan tersebut sudah tidak bisa diakses.

TNI Minta Beri Bukti

Kapuspen TNI Mayjen (Mar) Freddy Ardianzah mengatakan, sebaiknya pria yang mengaku diperas itu turut menyertakan bukti lengkap. Sebab penuturannya hanya disampaikan lewat video pendek tanpa bukti penunjang.

"Mohon jangan sekadar pengakuan saja, lalu diupload dengan motivasi dan tujuan yang tidak jelas juga," kata Freddy kepada wartawan, Selasa (2/12).

"Apabila ada pengaduan mohon disertai dengan bukti dan keterangan yang jelas, agar bisa dilakukan pengecekan kepada satuan maupun prajurit yang dimaksud," tambah dia.

Mabes TNI mengingatkan jangan sampai ada yang membuat situasi makin keruh di tengah masa sulit ini. Baik dari warga maupun prajurit TNI.

"Di tengah masa sulit ini saya harap tidak ada tindakan-tindakan provokatif dan disinformasi dari pihak-pihak tertentu, termasuk dari internal TNI tidak berharap ada pelanggaran dan tindakan yang menyimpang dari ketentuan," kata Freddy.

Mabes TNI memastikan, jika benar memang ada pemerasan, oknum prajurit yang dimaksud akan ditindak tegas.

"Komitmen TNI jelas akan menindak tegas setiap bentuk pelanggaran yang dilakukan oleh prajuritnya," kata Freddy.