Rangkaian Yamaha Fazzio Modifest 2025 berlanjut. Setelah digelar perdana di Samarinda, festival modifikasi untuk skuter matik kelas Classy Yamaha itu kini menyapa warga Yogyakarta, menyajikan ragam kreasi yang nyentrik sekaligus unik.
Chief Yamaha DDS III Yogyakarta Esra Paseru mejelaskan, hadirnya pesta modifikasi tersebut memberi gambaran kepada masyarakat luas, bahwa kustomisasi Fazzio dapat dengan mudah dilakukan sesuai keinginan.
"Apapun yang mereka inginkan, bisa dibikin di Fazzio. Jadi kami ingin kasih gambaran ke calon kustomer, meskipun Fazzio motor harian, tapi bisa juga dimodif modis sesuai kebutuhan," kata Esra saat ditemui di Yogyakarta, Sabtu (24/5).
Pabrikan membuka dua kelas di kompetisi ini: tipis-tipis dan gaya gue. Keduanya mencerminkan modifikasi ringan, hingga ubahan yang sifatnya ekspresi lebih mendalam diri bisa diejawantahkan lewat Yamaha Fazzio.
"Kami ingin Fazzio meskipun dipakai sehari-hari tapi kembali ke basic Fazzio itu sendiri, bahwa Fazzio itu kami harapkan kustomer mau mengeksplorasi lagi makanya kami sebutnya Fazzio itu 'white canvas'," lanjutnya.
Total ada 40 sepeda motor dari dua kelas tadi yang tampil di pelataran Jogja City Mall. Semuanya telah dikurasi oleh Yamaha dengan beberapa persyaratan, salah satunya tidak mengubah rangka maupun ukuran roda, supaya esensi modifikasi yang bisa tetap digunakan di jalan tercapai.
Salah satu peserta di kelas gaya gue adalah karya Budi Prakoso, yang mengubah Fazzio standar sedikit lebih hedon namun mementingkan fungsi, yakni lampu dan shockbreaker depan-belakang. Di samping itu, ada sentuhan visual yang membuat tampilannya nyentrik. Total modifikasinya menghabiskan dana Rp 7 juta.
"Konsepnya kalcer langit dan laut, dibalut dengan nuansa laut dan ombak, perpaduan warna biru dengan aksen kuning. Perpaduan warna yang mencolok ini membuat Fazzio ini tetap menjaga karakter Fazzio yang lucu dan minimalis," terangnya.
Sementara dari kategori tipis-tipis, salah satu yang menarik perhatian adalah Fazzio yellow sporty. Secara tampilan terlihat semarak hingga ada penambahan aksesori bracket bagasi dan permainan decal yang membuatnya mencolok. Tapi siapa sangka, biaya modifikasinya hanya Rp 500 ribu.
"Konsepnya bertemakan sporty kalcer yang saat ini sedang digandrungi banyak kalangan dalam mengikuti gaya hidup. Modifikasi ini saya lakukan sendiri, termasuk decal-nya karena lekukan bodi Fazzio itu nggak pakai bodi menyiku jadi gampang banget," ungkap Wajar Bimantoro.