Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming sudah berjalan lebih dari 100 hari. Namun, pemerintah dinilai belum memberikan memberikan perhatian penuh soal implementasi Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (UU TPKS). Menurut Konsorsium ASAP! yang terdiri dari Forum Pengada Layanan (FPL), Perempuan Mahardhika (PM), Yayasan Humanis, dan Institute for Criminal Justice Reform (ICJR), masih banyak catatan kritis soal penanganan kekerasan seksual buat negara. Pun menurut aktivis Kalis Mardiasih. Memang, kayak gimana situasi terkait implementasi UU TPKS di Indonesia sejauh ini? Simak selengkapnya di sini. Aset: kumparan, Shutterstock, ANTARA Foto, Dok. Istimewa #focus#anggaranperempuan#woman#svl#collab#uutpks#asap#uptdppa#perempuan#kalismardiasih#ppks#perempuanmahardhika#info#infoterkini#berita#beritaterkini#bicarafaktalewatberita#kumparan
"Telepon korban kekerasan diangkat sama call center terus disuruh sabar tapi nggak didampingi karena kabinet horeg." Itu caption yang ditulis aktivis Kalis Mardiasih, saat unggah di medsos soal anggaran Kementerian PPPA yang dipangkas hampir setengah. Di postingan itu, Kalis sorot sisa anggaran Kementerian PPPA, bakal diprioritaskan buat gaji pegawai. Sementara dana buat layanan pendampingan, penjangkauan, sampai rehabilitasi korban, tertulis "belum tersedia". Kekhawatiran serupa diutarakan Komnas Perempuan. Sebelumnya mereka dapat alokasi anggaran Rp 47,7 miliar, dipangkas jadi sisa Rp 28,9 miliar. Ketua Komnas Perempuan, Andy Yentriyani, bilang daya tanggap mereka bisa terdampak signifikan karena efisiensi anggaran itu. Dia minta DPR kawal, supaya kapasitas negara dalam penghapusan kekerasan terhadap perempuan gak berkurang. Selain itu, efisiensi anggaran disayangkan oleh Konsorsium Percepatan dan Penguatan Advokasi dan Implementasi Undang-undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (ASAP!). Mereka juga menuntut adanya keberpihakan negara pada korban kekerasan seksual. #focus#anggaranperempuan#news#svl#collab#kalismardiasih#kementerianpppa#anggaran#efisiensianggaran#komnasperempuan#info#infoterkini#berita#beritaterkini#bicarafaktalewatberita#kumparan