Tanggal 14 Februari diperingati sebagai Hari Valentine alias Hari Kasih Sayang. Meski Valentine merupakan tradisi barat, tapi pasangan di berbagai negara di dunia juga turut merayakan momen ini setiap tahunnya.
Di Indonesia misalnya, Valentine biasanya dirayakan dengan cara pasangan saling bertukar hadiah sebagai tanda cinta. Cokelat dan bunga menjadi hadiah yang paling sering ditemukan di perayaan Valentine. Biasanya, momen ini juga identik dengan dekorasi berwarna pink yang dianggap sebagai simbol kasih sayang.
Beberapa negara lain yang turut merayakan Valentine pun memiliki tradisi berbeda di hari spesial ini. Pasangan di Finlandia hingga Jerman punya cara unik untuk memeriahkan Hari Kasih Sayang.
1. Valentine jadi Hari Persahabatan di Finlandia
Ilustrasi perempuan rayakan hari persahabatan. Foto: Shutterstock
Di Finlandia Hari Valentine merupakan simbol persahabatan, bukan percintaan. Today melansir, orang-orang di Finlandia merayakan Ystävänpäivä yaitu Hari Persahabatan di tanggal 14 Februari.
Alih-alih menunjukkan cinta kepada pasangan, masyarakat di sana justru memberikan tanda kasih sayang kepada sahabat. Mereka biasanya akan memberikan hadiah atau kenang-kenangan kecil penuh makna yang menunjukkan betapa berharganya sahabat bagi mereka.
2. Babi jadi kado Valentine di Jerman
Ilustrasi kue berbentuk anjing dan babi. Foto: funny face/Shutterstock
Pernak-pernik berbentuk hati dan berwarna pink identik di perayaan valentine di berbagai negara. Tapi berbeda dengan pasangan di Jerman yang justru lebih memilih untuk bertukar hadiah berbentuk babi.
Nah ternyata, babi dianggap sebagai simbol cinta dan nafsu di Jerman. Sehingga, seringnya pasangan di sana saling memberikan hadiah berupa patung, boneka, aksesori, atau kue berbentuk babi sebagai tanda cinta di Hari Valentine.
3. Pernikahan massal di Filipina
Sejumlah pasangan berdiri di sebelah patung huruf "LOVE" selama pernikahan massal di Manila, Filipina. Foto: AFP/TED ALJIBE
Hari Valentine benar-benar menjadi simbol perayaan cinta sejati bagi pasangan di Filipina. Pasalnya, di hari itu akan ada ratusan bahkan ribuan pasangan yang menikah secara massal.
Mereka tidak perlu khawatir soal biaya, karena pernikahan massal itu disponsori oleh pemerintah setiap tahunnya sebagai bentuk pelayanan publik. Karenanya, tidak sedikit pasangan yang bersedia untuk mendaftarkan pernikahan mereka setiap Hari Kasih Sayang.
4. Lengan baju jadi tanda cinta di Afrika Selatan
Ilustrasi pasangan bahagia. Foto: Shutterstock
Valentine di Afrika Selatan dirayakan setiap tanggal 15 Februari untuk menghormati festival Romawi Lupercalia, yang merupakan tradisi kuno untuk merayakan cinta. Nantinya, para perempuan akan menunjukkan perasaan mereka terhadap pasangan lewat tampilan lengan baju.
Ya Ladies, perempuan di Afrika Selatan biasanya menuliskan nama orang yang mereka sayangi di secarik kertas dan menyematkannya di lengan baju. Cara yang amat terang-terangan ini dianggap biasa di sana sebagai bentuk pengakuan cinta, lho.
Perayaan Valentine di Spanyol sebenarnya tidak jauh berbeda dengan negara lainnya, seperti tradisi bertukar kado dan makan malam romantis. Tapi menariknya, para pria di sana memiliki kebiasaan untuk memberikan hadiah berupa syal atau sapu tangan sutera kepada kekasih mereka.
Bukan cokelat, tapi pria juga akan memberikan permen manis yang populer di Eropa bernama Marzipan ke pasangan mereka. Permen ini hadir dalam berbagai ukuran, bentuk, dan warna yang cocok dikonsumsi saat Valentine.
