Nov 5th 2024, 17:18, by Berita Terkini, Berita Terkini
Teks Cerita Sejarah merupakan materi Bahasa Indonesia untuk siswa kelas 12. Siswa akan mempelajari jenis, ciri-ciri, dan struktur teks cerita sejarah.
Teks cerita sejarah adalah teks yang menceritakan fakta atau kisah hidup manusia. Teks ini disusun berdasarkan kronologi waktu terjadinya.
3 Struktur Teks Cerita Sejarah dalam Bahasa Indonesia
Teks cerita sejarah dibangun dari beberapa struktur yang menyusunnya. Berdasarkan buku Cara Menguasai Soal Bahasa Indonesia SMA, Tomi Rianto (2001:221), berikut adalah 3 struktur teks cerita sejarah.
Orientasi adalah bagian pengenalan atau pembuka dari teks cerita sejarah.
Urutan peristiwa merupakan rekaman peristiwa sejarah yang terjadi. Umumnya, urutan peristiwa disampaikan dalam urutan kronologi.
Reorientasi merupakan bagian teks cerita sejarah yang berisi komentar pribadi penulis tentang peristiwa atau kejadian sejarah yang diceritakan. Struktur ini boleh ada atau tidak, terserah kehendak penulis.
2 Jenis Teks Cerita Sejarah
Teks cerita sejarah dapat dibedakan menjadi dua jenis, antara lain sebagai berikut.
1. Fiksi
Teks cerita sejarah fiksi adalah cerita sejarah yang tidak nyata. Jalan cerita pada teks cerita sejarah fiksi disusun berdasarkan kisah nyata, namun disajikan berdasarkan sudut pandang pribadi penulisnya.
Karakter tokoh yang terdapat pada cerita tidak digambarkan sepenuhnya. Jenis-jenis teks cerita sejarah fiksi adalah sebagai berikut.
Novel
Cerpen
Legenda
2. Nonfiksi
Teks cerita sejarah nonfiksi adalah cerita sejarah yang benar-benar pernah terjadi atau nyata. Jenis-jenis teks cerita sejarah nonfiksi adalah sebagai berikut.
Biografi
Autobiografi
Cerita Perjalanan
Catatan Sejarah
Mengenal Ciri-ciri Teks Cerita Sejarah
Teks cerita sejarah memiliki ciri-ciri yang dapat berfungsi sebagai pembeda dari jenis teks lainnya. Ciri-ciri teks cerita sejarah tersebut adalah sebagai berikut.
Disajikan secara kronologis sesuai urutan peristiwa atau urutan kejadian.
Bentuk teks berupa cerita ulang (recount).
Memiliki struktur teks orientasi, urutan peristiwa, dan reorientasi.
Menggunakan konjungsi temporal.
Isinya berupa fakta berupa peristiwa yang terjadi di masa lampau.
Umumnya bertujuan untuk mengingatkan pembaca akan peristiwa pada masa lampau yang dapat diteladani.