Gerindra memberikan penjelasan perihal munculnya situs palsu yang mengatasnamakan partainya. Situs palsu itu mengunggah artikel soal akun Kaskus Fufufafa.
Berdasarkan keterangan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, situs yang dinamai Gerindra.org sudah dilaporkan ke Kemkominfo. Sebab, situs resmi partai berlogo kepala burung garuda itu adalah Gerindra.id.
"Sekarang ini kan, kemarin kemarin ya rame soal akun-akun yang disangkakan atas nama Mas Gibran. Hari ini muncul lagi atas nama Gerindra dan itu kita bisa pastikan akun yang bukan dari kita. Kita tadi sudah melaporkan ke Kominfo dan instansi terkait untuk kemudian ditindaklanjuti sesuai aturan," ujar Dasco saat dijumpai wartawan di kompleks parlemen, Jumat (13/9).
Pimpinan partai itu menilai kemunculan situs palsu ini adalah sebagai bentuk upaya adu domba antara Prabowo dan Gibran.
"Kalau itu sudah pasti adu domba sehingga kita akan ambil langkah yang serius kalau soal ini. Soal partai yang kemudian muncul berita yang gak betul," ujar Dasco.
Wakil Ketua DPR itu mengatakan Prabowo tidak memikirkan perihal situs palsu itu, tak ada arahan yang diberikan. Namun sebagai ketua harian partai dia mengaku perlu bertindak, termasuk memerintahkan bidang hukum untuk mengkaji perihal langkah hukum.
"Saya sudah minta Pak Habibur (Habiburokhman) sebagai waketum bidang hukum dan advokasi untuk mengkaji langkah-langkah yang perlu," terang Dasco.
Kendati demikian, untuk perihal akun Kaskus Fufufafa yang mencatut nama wakil terpilih Gibran Rakabuming Raka, Dasco merasa tidak punya urusan untuk menanggapinya.
"Apa urusannya dengan kita. Kita kan tadi ngomongin soal Gerindra kan bukan soal itu. Kalau itu kita nggak pikirin," tutupnya.
Dalam situs palsu itu menampilkan berbagai konten yang dibuat akun Kaskus Fufufafa. Namun saat ini, situs tersebut sudah tidak bisa diakses.