Pemahaman 10 langkah pengibaran bendera harus dimiliki oleh para petugas pengibaran bendera. Bendera Merah Putih adalah simbol kedaulatan dan kehormatan negara Indonesia. Mengibarkan bendera dengan benar menunjukkan rasa hormat dan penghargaan.
Mengibarkan bendera dengan benar pada hari-hari penting seperti 17 Agustus adalah bentuk penghormatan. Khususnya terhadap sejarah perjuangan dan jasa para pahlawan yang telah memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
10 Langkah Pengibaran Bendera untuk Dipahami Pasukan Pengibar
Menurut keterangan dari situs indonesiabaik.id milik Kominfo, di Indonesia terdapat peraturan yang mengatur cara mengibarkan bendera. Peraturan tersebut ada pada Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara serta Lagu Kebangsaan.
Pada pasal 13 daru UU tersebut, dijelaskan bahwa tata cara pengibaran bendera adalah:
Bendera harus dikibarkan pada tiang dengan ukuran yang seimbang.
Jika dipasang pada tali, bendera harus diikat pada sisi dalam kibaran.
Bendera yang dipasang pada dinding harus dipasang membujur rata.
Khusus untuk para petugas dari pasukan pengibar bendera (paskibra) yang bertugas pada upacara bendera, terdapat beberapa peraturan dalam pengibaran. Berikut adalah 10 langkah pengibaran bendera Merah Putih yang perlu dipahami.
1. Persiapan Bendera
Pastikan Bendera Merah Putih dalam keadaan bersih dan tidak kusut. Cek tiang bendera dan tali pengerek agar dalam kondisi baik dan siap digunakan.
2. Penghormatan Awal
Semua peserta upacara berdiri dalam posisi siap. Pemimpin upacara memberikan aba-aba untuk memulai upacara.
3. Sikap Hormat
Saat bendera siap dinaikkan, semua peserta upacara memberikan sikap hormat. Pemimpin upacara memberikan aba-aba untuk menghormati bendera.
4. Pengibaran Bendera Dimulai
Pengibar bendera mengikatkan tali bendera pada tiang bendera dengan kuat. Pengerek bendera mulai menarik tali untuk mengibarkan bendera.
5. Lagu Kebangsaan
Selama bendera dikibarkan, Lagu Kebangsaan "Indonesia Raya" dimainkan atau dinyanyikan. Bendera harus dinaikkan dengan perlahan dan khidmat, mengikuti irama lagu.
6. Perhatikan Posisi Bendera
Bendera harus dinaikkan dengan posisi merah di atas dan putih di bawah. Pastikan bendera tidak terbalik atau terlipat saat dikibarkan.
7. Pengibaran hingga Puncak Tiang
Bendera harus dinaikkan hingga mencapai puncak tiang. Pastikan bendera terkibar dengan sempurna dan tidak tersangkut.
8. Pengikatan Tali Bendera
Setelah bendera mencapai puncak tiang, tali bendera diikat dengan kuat pada tiang bendera. Pengibar bendera memastikan tali tidak kendur dan bendera tetap berkibar dengan baik.
9. Sikap Hormat Kembali
Semua peserta upacara tetap dalam sikap hormat hingga Lagu Kebangsaan selesai. Pemimpin upacara memberikan aba-aba untuk kembali ke posisi siap setelah lagu selesai.
10. Penghormatan Akhir dan Penutupan
Pemimpin upacara memberikan aba-aba untuk mengakhiri penghormatan kepada bendera. Upacara pengibaran bendera diakhiri dengan doa atau sambutan, sesuai dengan tata cara upacara yang berlaku.
Dengan mengikuti 10 langkah pengibaran bendera ini, proses pengibaran Bendera Merah Putih dapat dilakukan dengan benar dan penuh khidmat. Sehingga bisa menjadi cara untuk menghormati simbol kebanggaan dan kemerdekaan Indonesia. (DNR)
