Jul 20th 2024, 15:28, by Aji Nugrahanto, kumparanBOLANITA
Noa Leatomu di Training camp Timnas Wanita Indonesia di Jakarta, Selasa (25/6/2024). Foto: Dok. Timnas Indonesia.
Noa Leatomu jadi perbincangan hangat publik sepak bola Indonesia di akhir Juni lalu. Ia datang dari Belanda ke Jakarta untuk melakoni sesi trial bersama Timnas Wanita Indonesia.
Selama dua pekan trial, sorot kamera dan media selalu mengarah kepadanya. Sebab, sudah setahun lebih Noa dirumorkan akan dipanggil untuk bergabung dengan Garuda Pertiwi.
Sesi uji coba pemain KRC Genk itu disudahi pada 8 Juli lalu. Setelah mendapat penilaian dari Coach Satoru Mochizuki, Noa pun resmi mendapat rekomendasi untuk dinaturalisasi menjadi Warga Negara Indonesia.
Sebulan terakhir kabar Noa Leatomu memang selalu seliweran memenuhi timeline. Mulai dari kedatangan, alasannya memilih gabung Indonesia, hingga kepulangannya ke Belanda.
Tapi, masih banyak yang belum tahu kalau Noa menyimpan fakta-fakta unik yang belum pernah ia ceritakan di mana pun. Wanita kelahiran Roermond, Belanda itu menyampaikannya eksklusif pada kumparanBOLANITA.
Noa Leatomu, pemain keturunan Indonesia saat diwawancarai kumparanBOLANITA di Jakarta, Kamis (4/7/2024). Foto: Andi Fajar/kumparan
Suka Film Horor & Musik R&B
Sekilas, pesepak bola memang terlihat menghabiskan waktunya di lapangan saja. Mulai dari latihan, gym, sampai latihan lagi, itu jadi makanan sehari-hari.
Tapi, belum banyak yang tahu kalau pesepak bola sebenarnya punya kehidupan di luar lapangan selayaknya orang lainnya. Biasanya mereka melakukan aktivitas sesuai hobi yang membuat senang.
Nah, kalau Noa Leatomu apa ya hobinya? Ngapain aja ya kalau di luar sepak bola?
Noa cerita kalau lagi senggang atau libur, ia suka mengisi waktu luangnya dengan entertainment. Ada dua yang paling disukainya: nonton film horor sama dengerin musik R&B. Film horor kesukaannya adalah Annabelle.
"Aku sebenarnya suka menonton film horor atau film thriller. Kebanyakan orang merasa takut dengan itu, tapi aku suka menontonnya kadang-kadang. Kalau genre film lain, aku suka komedi," tutur Noa kepada kumparanBOLANITA, Kamis (4/7) lalu.
"Oh, dan mendengarkan musik. Sebenarnya, aku suka mendengarkan musik R&B," lanjut Noa.
Noa Leatomu. Foto: Dok. Pribadi Noa Leatomu untuk kumparan
Kuliah Jurusan Biomedis
Noa Leatomu memang mendedikasikan sebagian besar waktunya untuk berlatih dan bermain sepak bola. Meski begitu, ia juga tetap bisa mengejar pendidikan tingginya.
Jika atlet biasanya mengambil jalur klise dengan kuliah di jurusan Ilmu Keolahragaan atau Pendidikan Olahraga. Noa Leatomu berbeda 180 derajat, jurusan kuliahnya adalah Ilmu Biomedis.
"Saya berkuliah di Maastricht University jurusan Ilmu Biomedis." kata Noa.
Noa bilang, kampus tempatnya berkuliah memberi kelonggaran saat Noa harus bertanding atau berlatih. Jadi, Noa masih bisa bermain sepak bola dan kuliah Ilmu Biomedis secara bersamaan dengan lancar.
"Jadi, saya memiliki dua hari kerja, pergi ke sekolah dan juga latihan. Untuk latihan, jadwalnya tiga kali seminggu. Dan, saya juga sudah berbicara dengan pihak sekolah bahwa saya bermain bola. Mereka bilang, 'ya, coba sesuaikan jadwal kamu," ucap Noa.
Marsela Awi dan Noa Leatomu dalam latihan Timnas Wanita Indonesia di Stadion Madya GBK, Jakarta, Selasa (2/7/2024). Foto: Timnas Indonesia
Bisa Taekwondo
Saat ini Noa memang terkenal karena kemampuannya bermain sepak bola. Namun, jauh sebelum jadi pemain profesional, Noa ternyata sempat menjajal cabor lainnya. Olahraga yang ia coba adalah taekwondo.
Seni beladiri itu bahkan disebut Noa jadi salah satu passion terbesarnya. Namun, saat penghujung remaja, Noa diharuskan untuk memilih salah satu dari dua olahraga yang ditekuninya. Noa pun memilih jalur sepak bola.
"Tapi dulu aku juga suka main taekwondo, yang benar-benar menjadi passion terbesarku. Tapi kemudian aku harus memilih antara sepak bola atau taekwondo, dan aku pun memilih sepak bola," ungkap pemain yang berposisi di wing back kanan itu.
Mini Calore shirataki wajik Foto: Azalia Amadea/Kumparan
Doyan Makanan Indonesia
Garis keturunan Noa Leatomu datang dari ayahnya yang merupakan orang Indonesia. Ia bilang, kalau keluarganya juga ternyata suka masak makanan Indonesia di rumahnya yang terletak di Belanda.
Saat kami tanya apa makanan kesukaannya, Noa bilang ada dua: nasi goreng dan wajik. Cukup jarang orang keturunan Indonesia di luar negeri yang mengenal wajik bahkan menyukainya.
"Ya, saya tidak terlalu sering pergi ke restoran Indonesia karena keluarga saya juga bisa memasak makanan Indonesia. Untuk makanan favorit adalah nasi goreng dan wajik. Itu (wajik) adalah makanan yang sangat enak," tutur Noa dengan raut gembira.
Nah, kan. Coba, kalian tahu berapa dari empat fakta di atas?
