May 20th 2024, 18:10, by Berita Terkini, Berita Terkini
Ilustrasi Tata Cara Lempar Jumrah. Sumber: Pexels/Konevi
Lempar jamrah merupakan salah satu rangkaian haji yang wajib dilaksanakan. Karena hukumnya wajib, maka seluruh jemaah haji wajib memahami tata cara lempar jumrah yang tepat.
Dengan mengetahui tata caranya, maka para jemaah tidak akan kebingungan saat melempar jumrah. Sehingga rangkaian ibadah haji dapat berjalan dengan lancar.
Ketahui Sejarah Lempar Jamrah
Ilustrasi Tata Cara Lempar Jumrah. Sumber: Pexels/Haydan As Soendawy
Dikutip dari buku Mengais Berkah di Bumi Sang Rasul, Hawassy (2020), melempar jumrah adalah salah satu dari beberapa rangkaian ibadah dan lempar jumrah pun harus dilakukan oleh jemaah haji.
Lempar jamrah dilakukan dengan melempar batu berukuran kecil ke tiang jamarat. Lempar jamrah ini dilaksanakan setelah selesai wukuf di Arafah dan mabit di Muzdalifah. Lantas bagaimana sejarah dari lempar jamrah?
Nabi Ibrahim as. mendapatkan perintah dari Allah Swt. untuk menyembelih putranya, Nabi Ismail as.Ketika ingin melaksanakan pertintah dari Allah, iblis datang dan berusaha dengan sekuat tenaga untuk menggangu serta menggoda Nabi Ibrahim as. Supaya tidak menyembelih putranya tersebut.
Nabi Ibrahim as. lantas mengetahui bahwa segala upaya iblis tersebut bertujuan agar dirinya tidak mentaati perintah Allah. Ketika iblis menggodanya kembali, Nabi Ibrahim mengambil tujuah buah batu berukuran kecil. Kemudian ia melemparkan batu-batu tersebut ke iblis. Lemparan pertama disebut dengan jamrah Ula.
Setelah gagal, iblis mencoba untuk menggoda Siti Hajar, istri Nabi Ibrahim as. Siti Hajar menolak hasutan dan melempar iblis dengan batu (Wustha atau pertengahan).
Iblis tidak menyerah dan mencoba menggoda Nabi Ismail as. Lagi-lagi, rencana iblis gagal. Nabi Ismail as. Melempar iblis tersebut dengan batu. Lemparan tersebut disebut sebagai jamrah Aqabah.
Tata Cara Lempar Jumrah Saat Haji
Ilustrasi Tata Cara Lempar Jumrah. Sumber: Pexels/Zawawi Rahim
Para jemaah haji wajib memahami tata cara lempar jumrah. Adapun tata caranya sebagai berikut.
Lempar jamrah Aqabah atau Kubra sebanyak tujuh kali lontaran batu kecil atau kerikil.
Lempar jamrah dengan cara melontarkan batu satu persatu dengan membaca doa "Bismillahi Allahu akbar".
Lempar jamrah ke dinding marma. Usahakan batu kerikil mengenai dinding marma hingga masuk ke dalam lubang.
Ketika melempar jamrah, lontarkan batu tanpa emosi, tidak menyakiti jemaah lain, tidak berebut, dan dengan rasa santun.
Setelah melempar jamrah, baca takbir dan talbiyah.
Jika ingin mewakili orang lain, pastikan untuk melempar jamrah untuk diri sendiri.
Pastikan untuk melontar jumrah dengan urutan yang benar (Ula, Wustha, dan Awabah).
Demikian tata cara lempar jamrah saat ibadah haji. Semoga penjelasan tadi dapat bermanfaat dan membantu ketika melaksanakan rangkaian ibadah haji di Tanah Suci. (FAR)