Liputan6.com, Mojokerto: Kecelakaan maut terjadi di jalur Puncak Trawas Air Terjun Dlundung, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Sebuah truk berisi rombongan jemaat Gereja Kristen Jawa Wetan (GKJW) Mojokerto terguling, Ahad (14/8). Akibatnya, sembilan orang tewas dan puluhan lain mengalami luka berat.
Jemaat GKJW yang menjadi korban baru saja menikmati air terjun usai melakukan kegiatan outbond dengan sejumlah jemaat lain di Vila Surya, Kecamatan Trawas. Namun saat melintas di lokasi kejadian, bus bernomor polisi AG 8076 UD yang dikemudikan Ibnu Abas itu melaju dengan kecepatan tinggi.
Kuat dugaan, rem truk tak berfungsi dengan baik. Sehingga kendaraan oleng dan menabrak yang melintas di jalur tersebut. "Kendaraannya melaju kencang dari atas bukit," ujar Ahmad Farid, saksi mata.
Dari puluhan jemaat penumpang truk, sembilan di antaranya meninggal dunia. Termasuk seorang penumpang mobil pick up yang ditabrak truk saat sedang oleng. Dalam peristiwa ini pengemudi langsung diamankan petugas kepolisian.(ULF)