TEMPO Interaktif, Jakarta - Lebih dari 34 jam, pesawat carter yang membawa Muhammad Nazaruddin 'mudik' ke tanah air belum juga sampai. Setelah alami beberapa kali transit, pesawat Jet milik Gulfstream akan mendarat pukul 19.30 WIB.
" Sampai di KPK mungkin sekitar 21.00 WIB" kata Juru Bicara KPK Johan Budi SP di Gedung KPK, Sabtu 13 Agustus 2011. " Pul 14.00 WIB, pesawat carter itu baru berangkat dari Maldives"
Maldives atau Maladewa adalah kepulauan yang terletak 300 mil di selatan India atau 450 mil di sebelah barat Srilanka. Butuh sekitar 5- 6 jam terbang sampai Jakarta. " Jadi perkiraan paling cepat pukul 19.30 WIB"
Lambatnya pesawat Gulfstream yang nilainya sewanya mencapai Rp 4 miliar itu mendarat di Halim karena masalah teknis. Johan sempat menyatakan bahwa Nazaruddin akan tiba pada pukul 14.00 WIB di Bandara Halim. Ternyata hingga pukul 17.00 WIB, belum ada tanda-tanda pendaratan.
Nazaruddin, menurut Johan, selama perjalanan hanya ditemani tim gabungan di dalam pesawat. Tim tersebut terdiri dari unsur Interpol, Kepolisian, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia serta Komisi Pemberantasan Korupsi. Adapun istri Nazaruddin, Neneng Sri Wahyuni dan kerabat Nazaruddin asal Singapura tidak diangkut pesawat carter.
Ketika ditangkap di Kolombia pada 7 Agustus lalu, Nazaruddin diketahui bersama Istri, kerabatnya Warga Negara Singapura bernama Rahmat Nazir dan seorang lagi. Tiga orang yang bersama Nazaruddin hingga kini belum diketahui nasibnya.
KPK, kata Johan, juga akan mengirim tim penjemput ke Halim. Tim tersebut terdiri dari penyidik dan surveillance. Tidak ada unsur pimpinan KPK yang ke Halim. Usai mendarat di Halim, Nazaruddin akan menuju ke Rumah Tahanan Markas Komando Brigadir Mobil Kelapa Dua Depok. Di Rumah Tahanan, Nazaruddin akan menjalani pemeriksaan kesehatan.
DIANING SARI