Coco Chanel adalah Agen Nazi  

Juandry9
Pipes Output
Coco Chanel adalah Agen Nazi  
Aug 14th 2011, 13:49

TEMPO Interaktif, Paris - Sebuah buku yang menulis kehidupan Coco Chanel menyebutkan bahwa ikon fashion itu menghabiskan masa Perang Dunia II berkolaborasi dengan Nazi.

Menurut wartawan AS Hal Vaughn, penulis 'Sleeping With the Enemy: Coco Chanel's Secret War', "Coco Chanel adalah seorang anti-Semit. Ia menjadi kaya dengan melayani orang yang sangat kaya, dan berbagi ketidaksukaan terkait Yahudi, serikat buruh, sosialisme, Freemason, dan komunisme."

Buku itu juga mengklaim bahwa pada tahun 1940 Coco direkrut organisasi intelijen militer Jerman, Abwehr, dan punya kekasih, Baron Hans Gunther von Dincklage, yang dihormati oleh Hitler dan Goebbels dalam perang itu.

Vaughn, warga Amerika tapi tinggal di Paris, menulis bahwa Coco berkolaborasi dan menjalin hubungan dengan agen Jerman, tertarik pada kebijakan luar negeri Nazi, dan berbagi pendapat tentang Yahudi dengan mantan kekasihnya Duke of Westminster.

Desainer itu diberi nama dalam catatan Abwehr sebagai Agen F-7124, tulis Vaughn. Nama kodenya adalah 'Westminster' seperti sang Duke.

Dia bergabung dengan seniman Prancis terpandang yang berkolaborasi dengan Nazi - termasuk Maurice Chevalier, Jean Cocteau, Sacha Guitry, Serge Lifar, dan Edith Piaf.

Staf dan pemilik banyak perusahaan besar Prancis seperti Cartier juga dilaporkan menjadi simpatisan Nazi.

DAILY MAIL | EZ

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.
If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url