Liputan6.com, Rio de Janeiro: Legenda sepakbola Brasil Zico dilarikan ke rumah sakit di Rio de Janeiro setelah mengalami sakit kepala dan mual. Akan tetapi, kondisinya kini berangsur stabil dan disebutkan telah menjalani proses pemulihan.
Zico, 58 tahun, pertama kali merasa tubuhnya tidak sehat pada Kamis (21/7) malam waktu setempat. Usai mendapat perawatan pertama dari dokter pribadinya, Zico dibawa ke rumah sakit keesokan harinya. Selain untuk menjalani pemeriksaan lanjutan, dia juga berharap mendapatkan opini kedua sebagai pembanding (second opinion).
Mantan pelatih Timnas Jepang itu pun menjalani serangkaian pemeriksaan dan sekarang menunggu hasilnya. Meski demikian, Dr. Peter Cirillo yang menanganinya menyatakan Arthur Antunes Coimbra, nama lengkap Zico, relatif dalam kondisi relatif baik.
Pemeriksaan dilakukan pada berbagai organ tubuh Zico. Termasuk di dalamnya hati, perut bagian atas (nausea), kepala, dan jaringan otot. "Untuk saat ini dia baik-baik saja, siap dan menunggu hasil tes," kata Cirillo dalam pernyataan persnya.
Berposisi playmaker, Zico bermain 72 kali untuk Timnas Brasil dan mencetak 52 gol. Dia dianggap sebagai salah satu pemain terbesar yang pernah dilahirkan Brasil. Namun Zico belum pernah membawa negerinya juara Piala Dunia. Prestasi tertingginya yakni membawa Brasil juara tiga pada PD 1978.(DIM/Goal)