|                       | Sejarah Perkembangan Satanisme (Pemuja Setan) Jul 16th 2011, 14:00                   Satanisme secara singkat dapat diartikan sebagai penyembahan setan dan  menjadikannya sebagai Tuhan. Gerakan sesat ini memiliki ajaran  melaksanakan hal-hal yang oleh agama dianggap berdosa. Satanisme juga  menerima setan, lambang kejahatan, sebagai pemimpin dan pembimbing.Kaum  Satanis, yakni para pengikut ajaran satanisme, sudah ada dan  melaksanakan kegiatan mereka di setiap tahap sejarah dan dalam setiap  peradaban, dari Mesir kuno sampai Yunani kuno, serta sejak Abad  Pertengahan sampai hari ini.
 Sejarah Satanisme
 
 
 Di antara abad ke-14 dan ke-16,  para tukang sihir dan orang yang menolak agama sama-sama memuja setan.  Setelah tahun 1880-an, di Prancis, Inggris, Jerman, dan sekaligus di  berbagai negara lain di Eropa dan Amerika, Satanisme diatur dalam  perkumpulan dan tersebar di kalangan orang yang mencari keyakinan dan  agama lain.
 
 
  Penyembahan  setan terus berlanjut sejak abad ke-19, mula-mula sebagai Satanisme  tradisional, lalu dalam aliran sesat yang lebih kecil yang merupakan  pecahannya.
 
 Upacara kejam yang dilakukan oleh tukang sihir dan  orang-orang tak bertuhan, pengorbanan anak dan orang dewasa kepada  setan, perayaan Misa Hitam dan upacara Satanisme tradisional lainnya  telah diwariskan diam-diam secara turun temurun.
 
 Lambang  Satanisme tradisional yang terpenting adalah dewa Romawi kuno Baphomet.  Pada waktu itu, Baphomet menjadi lambang bagi orang yang memuja setan.
 
 
 Para  ahli sejarah yang menelusuri asal-usul sosok berkepala kambing ini  telah menemukan beberapa petunjuk penting tentang kegiatan Satanis.
 
 Lambang  Satanis terpenting kedua adalah pentagram, yaitu bintang bersegi lima  di dalam lingkaran. Yang menarik, ada dua perkumpulan rahasia lainnya di  samping para Satanis yang menggunakan Baphomet dan pentagram sebagai  lambang.
 
 
 Yang  pertama adalah perkumpulan Kesatria Biara Yerusalem (Knight Templars),  yaitu perkumpulan yang dituduh oleh Gereja Katolik sebagai penyembah  setan, dan dibubarkan pada tahun 1311.
 
 Perkumpulan lainnya  adalah perkumpulan Mason yang telah bertahun-tahun lamanya menimbulkan  rasa penasaran karena kerahasiaan dan upacaranya yang aneh.
 
 Banyak  ahli sejarah, yang telah menyelidiki masalah itu, percaya bahwa  terdapat hubungan antara Kesatria Biara Yerusalem dengan perkumpulan  Mason.
 
 Menurut mereka, kedua kelompok itu saling melanjutkan  satu sama lain. Sesudah Kesatria Biara Yerusalem dilarang oleh Gereja,  perkumpulan itu melanjutkan keberadaannya secara rahasia dan akhirnya  berubah menjadi paham Mason.
 
 Yang pasti tentang Freemasonry  adalah perkumpulan ini bersifat amat rahasia, punya susunan organisasi,  dengan anggota di seluruh pelosok dunia.
 
 Uraian yang diberikan  para ahli seperti Leo Taxil, yang pernah menjadi seorang Mason, namun  telah keluar dari perkumpulan itu, mengatakan bahwa para Mason amat  menghormati Baphomet dan melangsungkan upacara yang menyerupai tata-cara  penyembahan setan.
 
 Kenyataan lain yang menimbulkan kecurigaan  adalah bahwa banyak pengikut Satanisme yang kemudian menjadi anggota  organisasi Masonic.
 
 Kini, para Satanis telah meninggalkan upacara  dan markasnya yang rahasia itu, untuk keluar ke jalan-jalan. Para  Satanis bergiat di setiap negara untuk menyebarkan ajarannya dengan  gigih dalam buku-buku, terbitan berkala, dan terutama di Internet dalam  usaha mereka menarik anggota.
 
 Tak peduli di negara mana pun  mereka berada, para Satanis menampilkan citra yang sama. Cara  berpakaian, tata cara penyembahan, kesamaan surat yang mereka tinggalkan  sebelum melakukan bunuh diri dan ciri lainnya menunjukkan bahwa  Satanisme bukanlah gerakan biasa yang dipenuhi para penganggur,  melainkan sebuah organisasi yang sengaja bersandar pada landasan  pemikiran.
 
 Satanisme dan Materialisme
 Pada  dasarnya aliran Satanisme dibagi menjadi dua macam, yaitu Teistik dan  Atheistik. AliranTeistik atau biasa disebut juga Satanisme Tradisional  adalah suatu bentuk kepercayaan yang menganggap bahwa Setan sebagai  Dewa.
 
 Sedangkan aliran Atheistik adalah suatu aliran kepercayaan  yang tidak menganggap adanya Tuhan ataupun Dewa untuk disembah,  melainkan mereka menggunakan "Setan" sebagai simbol pada diri manusia,  sebagai simbol keduniawian dan keserakahan atau dengan kata lain mereka  dapat dikatakan menyembah diri mereka sendiri.
 
 Salah satu Aliran  Satanisme Atheistik yang terkenal adalah Gereja Setan (the Church of  Satan) yang didirikan oleh Anton Szandor LaVey (Anton LaVey), karena  namanya aliran ini disebut dengan aliran LaVeyan.
 
 Suatu ciri kaum  Satanis masa kini adalah mereka semua atheis (tidak mengakui Tuhan).  Mereka juga sekaligus kaum materialis, artinya mereka hanya percaya  kepada keberadaan benda belaka.
 
 Mereka mengingkari adanya Tuhan  dan semua makhluk gaib. Oleh karena itu, kaum Satanis tidak percaya  kepada setan sebagai makhluk yang nyata.
 
 Meskipun disebut  sebagai penyembah setan, mereka tidak mengakui adanya setan. Bagi kaum  Satanis, setan hanyalah lambang yang menyatakan permusuhan mereka  terhadap agama dan kekerasan hati mereka.
 
 Dalam sebuah tulisan  yang berjudul "Pengantar Setanisme" yang diterbitkan Gereja Setan,  dinyatakan bahwa para Satanis sebenarnya adalah Atheis.
 
 Satanisme  adalah sebuah agama yang tak mengenal Tuhan dan menganut paham tidak  ada yang perlu ditakuti selain akibat tindakan kita.
 
 Kaum  Satanis tidak percaya adanya Allah, malaikat, surga atau neraka, iblis,  setan, ruh jahat, ruh baik, peri, atau makhluk gaib yang jahat.  Satanisme bersifat Atheis, Otodeis: kami menyembah diri kami sendiri.  Satanisme adalah materialis, Satanisme adalah lawan agama. (Vexen  Crabtree, "A Description of Satanisme")
 
 Singkatnya, ini adalah  hasil filsafat kebendaan dan tak mengenal Tuhan yang telah tersebar  sejak abad ke-19. Seperti filsafat ini, Satanisme menyandarkan diri pada  teori yang dianggap ilmiah: Teori Evolusi Darwin.
 Musik dan Film Satanisme.
 
 
 Satanisme  muncul dalam banyak hal, salah satunya adalah film dan musik. Banyak  film yang menceritakan dengan terbuka idiom satanisme serta kisah kuasa  gelap (dark forces).
 
 Film populer seperti : Friday The 13th, The  Crow, Devils Advocate, Interview With The Vampire, bahkan serial 'The  X-Files' mengandung alur cerita dimana setan, satanisme atau black magic  menjadi bagian penting dari film.
 
 Konon tahun 1968, Anton  Szandor La Vey pernah menjadi penasehat teknis sekaligus pemeran film  Rosemarys Baby, film Omen 1976 disebut telah memopulerkan satanisme.
 
 Dalam musik ada banyak sekali contoh musik yang berisi satanisme, contoh :
 1. Lagu dari Ozzy Osbourne "Anggur baik tapi Wiski lebih cepat, bunuh dirilah satu-satunya jalan keluar"
 
 2. Lagu dari David Bowie (majalah Rolling Stone) mengatakan Rock akan selalu menjadi musik setan.
 
 3. Lagu dari Stairway to Heaven jika di putar terbalik akan memunculkan syair pemujaan setan.
 
 4. Lagu dari Metallica dalam The Prince melantunkan Bida dari bawah, Aku ingin menjual jiwaku. Setan ambil jiwaku.
 
 5. Pink Floyd menulis lagu Lucifer Sam dengan lirik : Lucifer Sam selalu duduk di sisimu..selalu dekat denganmu.
 
 6.  Tahun 1992, Red Hot Chilli Peppers saat penerimaan anugreah MTV Awards  berucap. Pertama-tama kami ingin berterima kasih pada Setan.
 
 7.  Marilyn Manson, salah satu umat GS pada majalah Spin edisi Agustus 1996.  Saya berharap dikenang sebagai sosok yang mengakhiri sejarah  Kekristenan, Manson tak ragu merobek Injil dan meneriakkan penghinaan  terhadap Yesus Kristus.
 
 Berikut 10 band penganut satanisme yang populer
 Di antara banyak band-band metal Saat ini, terdapat beberapa band-band yang merupakan band-band sesat yang memuja setan.
 
 Band-band  tersebut menjual jiwanya untuk para setan demi keinginanya agar  memperoleh ketenaran. Band yang beraliran Black Metal merupakan aliran  metal yang paling banyak memiliki Band Metal-Satanis.
 
 1. Acheron
 
 .jpg)Band  yang berdiri pada tahun 1998, dan dibentuk oleh Pendeta Vincent Crowley  di Tampa, Florida. Yang kemudian bergabung dengan Peter H. Gilmore,  Magister Gereja Setan.
 
 Dan untuk pertama kalinya, band ini  merilis album yang berjudul "Messe Noir" pada tahun 1988. Album ini  dibuat khusus sebagai edisi terbatas (7-inci) yang juga merupakan rekor  dimensi sebuah album yang belum pernah ada sebelumnya.
 
 Untuk membuat album ini benar-benar kental terhadap aliran satanis, Acheron membuat album ini dicopy hanya untuk 666 eksemplar.
 
 Kemudian  pada tahun 1991, band ini membuat tercengang dunia dengan menerbitkan  album kedua mereka yang berjudul Rites of the Black Mass (1991).
 
 Pada  album tersebut, setiap lagu-lagunya mengandung ayat-ayat yang ada pada  injil hitam (Satanic Bible) serta digunakan intro bergaya Gothik dan  gitar solo yang membuat lagu-lagu tersebut terkesan dari dunia  "Kegelapan". Lagu-lagu mereka pun didasarkan atas filsafat "Satanis".
 
 Album :
 Messe  Noir (1988), Rites of the Black Mass (1991), Alla Xul (1992), Satanic  Victory (1992), Lex Talionis (1992), Anti-God, Anti-Christ (1996), Those  Who Have Risen (1997), Necromanteion Communion (1998), Compendium  Diablerie : The Demo Days (2001).
 
 2. Angelcorpse
 
 Merupakan band yang dibentuk pada tahun 1995 oleh Pete Helmkamp dan mantan band yang dikenal sebagai Orde dari Chaos.
 
 Angelcorpse  berasal dari Kansas City, tapi mereka pindah ke Tampa Florida (yang  merupakan daerah penganut Satanisme) di Amerika. Musik mereka bertemakan  Anti-Kristus dan peperangan.
 
 Pada tahun 1995 dan 2007 Band ini melakukan tur ke Eropa untuk mendukukng band-band beraliran satanisme yang ada.
 
 Hal  lain yang berkaitan dengan band ini adalah Pete Helmkamp, personil  band, menulis buku yang berjudul 'The Conqueror Manifesto.'
 
 Menurutnya,  hal-hal yang memandang bahwa "In the spirit of Crowley's" dan pandangan  tentang "Antichrist" adalah merupakan kebenaran. Dalam bukunya tersebut  Pete menuliskan upaya manusia agar bisa naik ke Quest terhadap Plateau  dari Invincibility dan mencapai Godhood (Homodeus).
 
 Album :
 Goats  to Azazael Demo (1995), Hammer of Gods (1996), Nuclear Hell (1997),  Wolflust Single (1997), Exterminate (1998), Winds of Desecration (1999),  The Inexorable (1999), Iron, Blood and Blasphemy (2000), Death Dragons  of the Apocalypse (2002), Of Lucifer and Lightning (2007).
 
 3. Cradle Of Filth
 
 Band  yang berasal dari Inggris dibentuk pada tahun 1992, dengan penyanyi  utama Dani Filth. Merupakan Band yang sangat erat kaitanya dengan Sihir,  Mitologi, dan hal-hal yang berbau Kotoran.
 Selain menyanyikan  alunan musik Black Metal, aliran ini juga memainkan aliran Dark Metal  dan Death Metal, Vampyric Metal, Satan Metal dan Symphonic Black Metal.
 
 Aliran  ini telah banyak berubah sejak awal mula dibentuk. Pada awalnya nuansa  Death Metal begitu kelihatan, namun seiring dengan waktu berubah menjadi  Black, dan yang terakhir Bernuansa Ghotic yang sangat terlihat pada  lagu " Nymphetamine".
 
 Prestasi besar yang pernah diraih oleh band ini adalah merupakan band yang paling terkenal di Inggris setelah Iron Maiden.
 
 Album :
 The  Principle of Evil Made Flesh (1994), Dusk... and Her Embrace (1996),  Cruelty and the Beast (1998), Midian (2000), Damnation and a Day (2003),  Nymphetamine (2004), Thornography (2006), Godspeed on the Devil's  Thunder (2008).
 
 4. Dimmu Borgir
 
 Band Black Metal yang berasal dari Oslo, Norwegia, dibentuk pada tahun 1993. Dibentuk oleh Shagrath, Silenoz, dan Tjodalv..jpg)
 Band  ini pertama kali menerbitkan album 'Inn i evighetens mørke' pada tahun  1994. Yang kemudian merampungkan seluruh Track pada album For All Tid  (1994).
 
 Band ini diketahui sering memainkan aliran Symphonic Black Metal, Black Metal, Ritual Black Metal, dan Deathy Metal.
 
 Tema-tema  yang dibahas dalam lirik lagu-lagunya hampir sama dengan Cradle Of  Filth, yaitu tentang pemujaan kepada Setan, Ritual, dan Peperangan.
 
 Album :
 For  all tid (1994), Stormblåst (1996), Enthrone Darkness Triumphant (1997),  Spiritual Black Dimensions (1999), Puritanical Euphoric Misanthropia  (2001), Death Cult Armageddon (2003), Stormblåst MMV (2005) In Sorte  Diaboli (2007).
 
 5. Arch Goat
 
 Band  kelima merupakan band Black-Death Metal, yaitu Arch Goat yang dibentuk  di Finlandia. Album Pertama mereka diluncurkan pada tahun 1992 yang  berjudul "Jesus Spawn".
 Sebuah album yang di dalamnya penuh  dengan hujatan-hujatan kepada Tuhan. Style dan gaya Band ini mirip  dengan Angelcorpse, yaitu anti Kristus serta banyak memainkan Filosophy  Satanis. Band ini juga terkadang memainkan musik Ritual.
 
 Album :
 Jesus  Spawn (1992), Angelcunt (Tales of Desecration) (1993), Angelslaying  Black Fucking Metal (2004), Live Black Mass (2005), Whore of Bethlehem  (2006).
 
 6. Blasphemy
 
 Band Satanis keenam, adalah band Black Metal yang berasal dari Kanada, dibentuk di daerah Burnaby tahun 1984 bernama Blasphemy.
 Debut  mereka yang pertama dalah "Blood upon the Altar" pada tahun 1989,  merupakan album yang berisi Hujatan-hujatan kepada Tuhan.
 
 Band  ini juga pernah melakukan tur ke Jerman "Fuck Christ". Dalam  syair-syairnya, Band ini banyak menggunakan tema-tema yang berhubungan  dengan paganisme, mitologis dan lirik-lirik Anti-Kristus.
 
 Album :
 Fallen Angel of Doom (1990), Gods of War (1993), Live Ritual - Friday the 13th (2002).
 
 7. Behemoth
 
 Band  Black Metal yang berasal dari Polandia pada tahun 1991. Band ini  memainkan musik dengan tema-tema Satanis, dan Ritual, dan pemujaan  kepada Berhala.
 Band ini juga memainkan aliran musik Death Metal, ada juga yang menyebutnya sebagai Black Metal, Avantgrade Metal, Pagan Metal.
 
 Namun aliran yang sebenarnya dari band ini masih diragukan, karena band ini lebih suka tidak dilabelkan dalam genre apapun.
 
 Album :
 And  the Forests Dream Eternally (EP) (1995), Sventevith (Storming Near the  Baltic) (1995),Grom (1996), Bewitching the Pomerania (EP) (1997),  Pandemonic Incantations (1998), Satanica (1999), Thelema.6 (2000),  Antichristian Phenomenon (EP) (2001), Zos Kia Cultus (Here and Beyond)  (2002), Conjuration (EP) (2003), Demigod (2004), Slaves Shall Serve (EP)  (2005), The Apostasy (2007), Ezkaton (EP) (2008), Evangelion (2009).
 
 8. Arch Enemy
 
 Band  Melodic Death Metal yang berasal dari Swedia. Band ini bernama Arch  Enemy. Band ini merilis album pertamanya pada tahun 1996 berjudul "Black  Earth".
 Style band ini sangat mengagumkan, setiap track pada  albumnya penuh dengan Melodi Gitar yang digabung dengan suara vokalis  cewe (Angela Gossow) ini membuatnya begitu berkesan.
 
 Hal-hal  yang dibahas dalam lagu-lagunya adalah hal-hal mengenai Kiamat, dan  Anti-Kristus. Selain itu, pesonil band ini berasal dari para mantan  Pemain band metal sebelumnya, seperti band Carcass, dan Yohanes Liva.
 
 Album :
 Black  Earth (1996), Stigmata (1998), Burning Bridges (1999), Wages of Sin  (2001), Anthems of Rebellion (2003), Doomsday Machine (2005), Rise of  the Tyrant (2007).
 
 9. Beherit
 
 Band  ini dibentuk di Finlandia pada tahun 1989. Band ini sendiri memiliki  arti "setan" dalam bahasa Syria. Musik mereka bertemakan kebiadapan,  Anti-Kristus, Neraka, dan penghujatan.
 Band ini terkenal karena gaya ambient yang dimainkan personilnya, band ini juga memainkan aliran Deathcore dan Black Metal.
 
 Album :
 The  Oath of Black Blood (1991), Drawing Down the Moon (1993), Dawn of  Satan's Millennium (1991), Werewolf, Semen and Blood (1998), Messe Des  Morts (1994), Beast of Beherit - Complete Worxxx (1999).
 
 sumber
 
 |  |