JAKARTA-MICOM: Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) Mohammad Nuh melantik tiga pejabat eselon I lingkup Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas), Senin (25/7), Kemendiknas, Jakarta.
Mereka yang dilantik Ainun Na'im sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendiknas menggantikan pejabat lama Dodi Nandika. Sebelumnya, Ainun menjabat Wakil Rektor Senior Bidang Administrasi dan Sumber Daya Manusia Universitas Gadjah Mada (UGM). Ainun merupakan Guru Besar Ilmu Statiska UGM.
Berikutnya, Hamid Muhammad dilantik sebagai Direktur Jenderal Pendidikan Menengah, menggantikan pejabat lama Baedhowi.
Sebelumnya, Hamid menjabat Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal Kemendiknas.
Selanjutnya, Khairil Anwar Notodiputro dilantik sebagai Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Kabalitbang) Kemendiknas menggantikan pejabat lama Mansyur Ramli.
Baedhowi dan Dodi Nandika telah memasuki usia pensiun.
Keduanya akan berkiprah pada kampus masing masing selaku guru besar, Baedhowi di Universitas Negeri Solo, dan Dodi di IPB Bogor.
Dalam sambutannya, Mendiknas meminta Ainun selaku Sekjen baru agar menjadikan sekretariat jenderal sebagai penjaga dan penjamin kegiatan dapat bekerja sesuai kaidah tata kelola, yakni akuntabilitas, efektivitas biaya, transparansi, dan konsistensi.
"Gunakan pendekatan berbagai sumber daya dan integritas proses," kata M Nuh.
Kepada Kabalitbang yang baru, ia meminta balitbang mampu berperan sebagai 'penunjuk jalan' melalui pergeseran paradigma menjadi futuristik, analitis, antisipatif, dan responsif.
Menurut M Nuh, di samping meneliti terhadap dampak implementasi suatu kebijakan, tidak kalah pentingnya menyiapkan kebijakan yang akan diterapkan..
"Baik yang menyangkut sustansi pendidikan seperti kurikulum dan metodologi, juga penserta didik, pendidik dan tenaga kependidikan, serta fasilitas dan infrastruktur. (Bay/OL-10)
