Beberapa kesalahpahaman mengenai kesuksesan

Halaman ini telah diakses: Views



Beberapa orang tidak bisa sukses karena latar belakang, pendidikan, dan lain-lain
Padahal setiap orang dapat meraih keberhasilan. Ini hanya bagaimana mereka menginginkannya, kemudian melakukan sesuatu untuk mencapainya.

Orang-orang yang sukses tidak melakukan kesalahan
Padahal orang-orang sukses itu justru melakukan kesalahan sebagaimana kita semua pernah lakukan. Namun, mereka tidak melakukan kesalahan itu untuk kedua kalinya.

Agar sukses, kita harus bekerja lebih dari 60 jam(70, 80, 90...) seminggu
Padahal persoalannya bukan terletak pada lamanya anda bekerja. Tetapi bagaimana anda dapat melakukan sesuatu yang benar.

Anda hanya bisa sukses bila bermain sesuatu dengan aturan
Padahal siapakah yang membuat aturan itu? Setiap situasi membutuhkan cara yang berbeda. Kadang-kadang kita memang harus mengikuti aturan, tetapi di saat lain andalah yang membuat aturan itu.

Jika anda selalu meminta bantuan, anda tidak sukses
Padahal sukses jarang sekali terjadi di saat-saat vakum. Justru, dengan mengakui dan menghargai bantuan orang lain dapat membantu keberhasilan anda. Dan sesungguhnya ada banyak sekali orang semacam itu.

Diperlukan banyak keberuntungan untuk sukses
Padahal hanya dibutuhkan sedikit keberuntungan. Namun diperlukan banyak kerja keras, kecerdasan, pengetahuan, dan penerapan.

Sukses adalah bila anda mendapatkan banyak uang
Padahal uang hanya satu saja dari begitu banyak keuntungan yang diberikan oleh kesuksesan. Uang pun bukan jaminan kesuksesan anda.

Sukses adalah bila semua orang mengakuinya
Padahal anda mungkin dapat meraih lebih banyak orang dan pengakuan dari orang lain atas apa yang anda lakukan. Tetapi meskipun hanya anda sendiri yang mengetahuinya, anda tetaplah sukses.

Sukses adalah tujuan
Padahal sukses lebih dari sekedar anda bisa meraih tujuan dan goal anda. Katakan bahwa anda menginginkan keberhasilan, maka ajukan pertanyaan "atas hal apa?"

Saya sukses bila kesulitan saya berakhir
Padahal anda mungkin sukses, tapi anda bukan Tuhan. Anda tetap harus melalui jalan yang naik turun sebagaimana anda alami di masa-masa lalu. Nikmati saja apa yang telah anda raih dan hidup setiap hari
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url